TRIBUNNEWS.COM - Jika ada uang kertas yang robek, kita pasti memilih untuk menyatukannya kembali dengan selotif.

Meski uang sebenarnya hanyalah "kertas", tapi ada nilai di dalamnya.

Seiring dengan biaya hidup yang makin tinggi, selembar uang pun bisa sangat berharga bagi kita.

Namun, hal ini nampaknya tak berlaku bagi sekumpulan pria asal Tiongkok ini.

Baru-baru ini, beredar video yang memperlihatkan sekumpulan pria membakar uang kertas 100 yuan (Rp214 ribu), seperti yang dilaporkan Shanghaiist.

Dalam video viral tersebut, terlihat beberapa pria minum bersama untuk merayakan salah seorang teman mereka yang baru saja membeli rumah baru.

Saat minum-minum itu, mereka kemudian beragumen siapa yang paling kaya.

Jadi, demi membuktikan siapa yang lebih banyak punya uang, mereka saling menantang dengan membakar uang mereka masing-masing.

Menurut percakapan yang ada dalam video, dilansir dari WorldofBuzz, seorang pria awalnya ingin membakar 500 yuan.

Tapi pada akhirnya yang dibakar 100 yuan, meski tidak jelas sudah berapa lembar uang yang telah mereka bakar.

Namun tanpa mereka sadari, aksi mereka direkam oleh orang lain dan akhirnya menarik perhatian otoritas setempat.

Polisi kemudian melacak para pria tersebut dan mengancam mereka hukuman denda 1000 yuan (Rp2,1 juta) atas tuduhan perusakan mata uang dengan sengaja.

Polisi kemudian mengkonfirmasi pada TV lokal bahwa para pria itu sedang mabuk saat adu agumen, sehingga mereka berbuat tantangan seperti itu.

Lihat videonya berikut:

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)