Pramusaji di Restoran Ini Layani Pelanggan dengan Berpakaian Bikini, Katanya Strategi Bisnis
Para pramusaji tersebut lantas bertugas mengantarkan makanan kepada para tamu dengan 'kondisi' seperti itu.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Grid.ID, Seto Ajinugroho
TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Setiap wirausahawan memiliki cara bisnis sendiri-sendiri.
Seperti di bawah ini.
Dilansir dari Shanghaiist, Jumat (9/2/18), pada 31 Januari 2018 lalu berdiri sebuah restoran di Hefei, China.
Restoran ini ramai diperbincangkan oleh netizen.
Bagaimana tidak, restoran ini menampilkan pramusaji dengan pakaian serba minim.
Untuk wanita diharuskan memakai bikini dan pramusaji pria hanya memakai dasi kupu-kupu serta celana panjang yang dipadu dengan badan kekar berotot tanpa baju.
Baca: Mengapa Bendera Nepal Berbentuk Segitiga, Beda dengan Negara Lainnya? Ternyata Ini Alasannya
Para pramusaji tersebut lantas bertugas mengantarkan makanan kepada para tamu dengan 'kondisi' seperti itu.
Keesokan harinya, seorang anggota staf restoran mengatakan kepada media bahwa ini hanya strategi bisnis.
Staf tersebut juga mengatakan bahwa para pramusaji bukanlah pekerja reguler restoran.
Para pramusaji itu hanya disewa sehari sekali pada hari Rabu (31/1/18) itu saja sebagai ungkapan terima kasih kepada pelanggan.
Netizen di China menganggap strategi bisnis seperti ini ialah hal yang aneh dan serampangan.
Staf restoran juga menambahkan bahwa pihaknya tidak akan lagi menggunakan cara tersebut untuk strategi bisnisnya.
Reporter : Seto Ajinugroho