TRIBUNNEWS.COM -- Sebuah charger portabel atau yang lebih dikenal dengan sebutan power bank menyebabkan kehebohan di sebuah pesawat.

Power bank itu meledak dan mengeluarkan api saat pesawat China Southern Airlines tengah bersiap untuk lepas landas.

Insiden tersebut terjadi di Bandara Internasional Baiyun Guangzhou, China pada Minggu (25/2/2018) siang.

Dilansir Tribunnews dari The Straits Time, akibat insiden tersebut penerbangan mengalami penundaan selama 3 jam.

Padahal seharusnya penerbangan dengan nomor CZ3539 tersebut akan berangkat ke Bandara Internasional Hongqiao Shanghai, China pada tengah hari.

Baca: Ada Dana Masuk ke Rekening Rp1,5 Miliar Tapi Tak Lapor, Nasib Buruk Justru Menimpa Warga Inggris Ini

China Southern Airlines memberikan keterangan atas insiden tersebut di situs Weibo milik mereka.

Saat itu, tas milik seorang penumpang yang diletakkan di dalam kabin tiba-tiba mengeluarkan asap.

Api kemudian tiba-tiba muncul dan membesar saat para penumpang lain mulai sudah mulai memenuhi pesawat.

Beruntung api tersebut berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran dan keamanan di bandara.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Hanya muncul kerusakan kecil di kabin pesawat Boeing 777-300ER akibat terkena api.

Untuk mengantisipasi insiden lainnya, penumpang dialihkan ke penerbangan pengganti.

Penyelidikan awal mengungkapkan kebakaran tersebut disebabkan oleh power bank yang saat itu sedang tidak digunakan.

Pemilik tas dan power bank yang berada di dalamnya saat ini tengah menjalani proses penyelidikan.

Sebuah video yang merekam kejadian tersebut telah tersebar di online.

Baca: Setiap Hari Pemuda Pinjam Jaket Temannya, 1 Tahun Berlalu, Hal Tak Terduga Terjadi, Bikin Nangis!

Dalam video tersebut tampak seorang pramugari dan penumpang yang mencoba memadamkan api menggunakan air dan jus dari dalam botol.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)