Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Akhir Tragis Kisah Sudan, Badak yang Mau Buang Air Saja Harus Dijaga Tentara itu Akhirnya Mati

Dalam usianya yang sudah mencapai 45 tahun, Sudan mengalami berbagai komplikasi penyakit.

Editor: Aji Bramastra
zoom-in Akhir Tragis Kisah Sudan, Badak yang Mau Buang Air Saja Harus Dijaga Tentara itu Akhirnya Mati
Huffington Post
Sudan, ketika masih hidup. 

TRIBUNNEWS.COM - Masih ingat Sudan?

Ya, dialah badak yang kisahnya sempat menarik perhatian orang sedunia.

Sudan adalah spesies terakhir Badak Putih Utara berjenis kelamin jantan di dunia. 

Sudan harus dijaga tentara dengan begitu ketat karena dia adalah satu-satunya Badak Putih Jantan yang tersisa di dunia.

Dia ditempatkan di penangkaran khusus, yakni di balai konservasi OI Pejeta, Kenya, untuk dibiakkan dengan segala cara.

Tragis, sebelum ambisi itu terwujud, Sudan keburu mati.

Sudan Si Badak
Sudan Si Badak (Huffington Post)

Sudan mati sebelum berhasil mewujudukan impian banyak manusia : memiliki keturunan sehingga spesies Badak Putih Utara tidak punah.

Berita Rekomendasi

Dikutip dari CNN Selasa (20/3/2018), tim dokter hewan dari OI Pejeta terpaksa menyuntik mati Sudan Senin (19/3/2018).

Dalam usianya yang sudah mencapai 45 tahun, Sudan mengalami berbagai komplikasi penyakit.

Di antaranya, fungsi otot dan tulang Sudan mengalami penurunan, serta luka di kulit yang semakin meluas.

Dalam pernyataan resmi OI Pejeta, kondisi Sudan memburuk selama 24 jam terakhir.

Bahkan, dia tidak sanggup untuk berdiri.

"Akhirnya, tim dokter hewan dari OI Pejeta dan Dinas Alam Liar Kenya memutuskan untuk menyuntik mati Sudan," kata OI Pejeta dikutip dari Daily Nation.

Sudan Si Badak
Sudan Si Badak (CNN)

Kematian Sudan membuat spesies Badak Putih hampir resmi punah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas