Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gucci Terlibat Proyek Sosial untuk Perempuan Korban Perdagangan

Gucci mendonasikan kain sisa sepanjang 4.000 meter lebih ke tempat pembuatan tas tangan dan pakaian di Italia.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Gucci Terlibat Proyek Sosial untuk Perempuan Korban Perdagangan
SHUTTERSTOCK
Gerai Gucci di Central Embassy, Bangkok, Thailand. 

TRIBUNNEWS.COM - Gucci, label fesyen ternama dunia, memberikan perhatian kepada para perempuan korban perdagangan manusia.

Dikutip dari laman New York Post, Gucci mendonasikan kain sisa sepanjang 4.000 meter lebih ke tempat pembuatan tas tangan dan pakaian di Italia.

Menariknya, tempat tersebut diisi oleh perempuan asal Nigeria yang menjadi korban perdagangan orang ke Italia dan dijadikan pekerja seks komersial.

Inisiatif ini diumumkan di Roma, Rabu (6/6/2018), lengkap dengan peragaan busana oleh para pembuat pakaian asal Nigeria dan sekelompok mahasiswa desain Italia.

Mereka membantu mengajarkan membuat sketsa dan menjahit desain, dengan mencampur beberapa bahan seperti sutra Gucci, satin, dan katun, dengan cetakan khas Afrika yang cerah.

Suster Rita Giaretta, pengelola rumah migran yang diselamatkan di kota selatan Caserta mengungkapkan, tujuan dari proyek ini adalah untuk memberi para korban pekerjaan yang bermartabat.

"Memberikan martabat, berarti menempatkan mereka kembali pada kaki dan kepercayaan pada diri mereka sendiri," kata Giaretta.

Berita Rekomendasi

Koperasi menjahit New Hope, yang memiliki toko etalase di Caserta, didirikan pada tahun 2004 sebagai proyek yang berafiliasi dengan kediaman Giaretta dan sampai sekarang kebanyakan membuat tas dan aksesoris.

Mereka mulai menggarap pakaian setelah mendapat lokakarya pelatihan yang dibuat oleh mahasiswa desain.

Ada pun kain Gucci sisa yang disumbangkan merupakan bagian dari inisiatif lingkungan filantropis rumah mode, Equilibrium.

Mereka aktif mendistribusikan sisa kulit dan kain untuk organisasi yang bekerja dengan kelompok-kelompok terpinggirkan.

"Ketika saya melihat kain itu saya kagum," kata Josephine Phillips, seorang wanita Nigeria berusia 35 tahun yang bekerja di New Hope dan membuat model penutup kepala dan tas tangan.

“Kami tidak pernah bermimpi memiliki hal-hal indah seperti itu—satin, materi yang tidak saya ketahui,” katanya.(*)

Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gucci Donasikan Sisa Kain Untuk Korban Perdagangan Orang"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas