Baru 3 Hari Lalu Pejabat Dikbud Jepang Ditangkap, Kini Satu Lagi Terlibat Korupsi
Kawabata menerima korupsi, dijamu jutaan yen saat menjabat sebagai Direktur JAXA (Japan Aerospace Exploration Agency) .
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang
TRIBUNNEWS Tokyo - Baru saja 3 hari lalu seorang direktur kementerian pendidikan kebudayaan sains dan olahraga Jepang, Futoshi Sano (59) ditangkap kejaksaan karena korupsi, hari ini (26/7/2018) direktur lain di bagian internasional kementerian yang sama, Kazuaki Kawabata, 57, ditangkap pula dengan kasus korupsi oleh kejaksaan Jepang.
"Kawabata menerima korupsi, dijamu jutaan yen saat menjabat sebagai Direktur JAXA (Japan Aerospace Exploration Agency) . Kawabata adalah karyawan kementerian pendidikan Jepang," ungkap sumber Tribunnews.com Kamis ini (26/7/2018).
Jamuan beberapa kali sehingga mencapai 1,4 juta yen dilakukan oleh konsultan medis, CEO perusahaan swasta Jepang, Koji Taniguchi (47) beberapa kali.
Staf kementerian pendidikan sering melihat Taniguchi sedikitnya empat kali sebulan datang ke kementerian pendidikan bahkan sampai menunggui Kawabata sampai selesai bekerja untuk diajak bersama jalan-jalan.
Selain penangkapan, pihak kejaksaan Jepang hari ini juga menggerebeg kantor Kawabata dan menyita semua dokumen yang dianggap penting diduga terkait korupsi yang dilakukannya.
