Venezuela Juga Diguncang Gempa 7,3 Skala Richter
Di Trinidad dan Tobagi, ada laporan keretakan bangunan, serta kerusakan mobil akibat tertimpa puing. Tapi, tidak ada laporan korban jiwa.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Kontan, Wahyu Tri Rahmawati
TRIBUNNEWS.COM, BOGOTA - Gempa berkekuatan 7,3 magnitudo menggoyang wilayah pantai timur Venezuela pada Selasa (21/8/2018) sore waktu setempat. Gempa ini terasa sampai ibukuto Venezuela, Bogota. Gempa mengguncang gedung-gedung dan menyebabkan jaringan listrik mati di sebagian Trinidad.
Meski berkekuatan besar, gempa ini tidak banyak menyebabkan kerusakan. Kedalaman gempa yang mencapai 123 kilometer menyebabkan minimnya kerusakan fisik.
Pejabat Venezuela menyebut, tidak ada laporan korban terluka. Dua sumber di perusahaan minyak BUMN Venezulea, PDVSA mengatakan bahwa penyulingan dan ladang minyak beroperasi normal.
Gempa ini terjadi pada pukul 17.51 waktu setempat. Rosymer Rodriquez, penduduk Cumana mengatakan, dia tidak melihat kerusakan signifikan akibat gempa. Tapi masyarakat masih khawatir.
"Masih ada orang-orang yang keluar ke jalan. Banyak orang yang juga mengepak tas kalau-kalau ada gempa susulan," kata dia kepada Reuters.
Kerusakan di Caracas pun terbatas. Tapi, gempa ini menyebabkan lima lantai teratas Tower of David miring.
Tower of David adalah bangunan pencakar langit denga 45 lantai. Menteri Dalam Neger Nestor Reverol mengatakan, bangunan ini tidak terpakai sejak 1994.
"Jangan menyebabkan kekhawatiran penduduk dengan pesan adanya tsunami dan lainnya," kata gubernur Sucre, Edwin Rojas.
Gempa yang berpusat di Venezuela ini terasa sampai Caracas, negara tetangga Kolombia, serta negara-negara kepulauan sekitar seperti Trinidad dan Tobago, serta St Lucia.
Di Trinidad dan Tobagi, ada laporan keretakan bangunan, serta kerusakan mobil akibat tertimpa puing. Tapi, tidak ada laporan korban jiwa.
Baca: Perenang China Cetak Rekor Dunia Gaya Punggung 50 Meter di Asian Games 2018
US Pacific Tsunami Center menarik peringatan dini tsunami di sepanjang pantai timur dekat dengan pusat gempa, yakni sekitar 190 km dari Cumana.
Ahli Geofisika United States Geological Survey Jessica Turner mengatakan, pusat gempa yang dalam meredam guncangan gempa. "Magnitudo 7,3 bisa menimbulkan kerusakan, terutama di arena yang memiliki struktur rentan," kata dia.
Venezuela akan kesulitan jika ada kerusakan parah akibat gempa. Negara ini masih menghadapi krisis ekonomi dengan nilai tukar yang terpuruk.
Pasokan obat sangat terbatas. Rumahsakit-rumahsakit pun beroperasi secara terbatas. Bahan pangan seperti ayam dan susu sulit didapat.