Dua Pria Tewas Diduga Lompat dari Jembatan Setinggi 45 Meter di Jepang
Dua orang pelajar ditemukan tewas di Jembatan Obora di Kota Chichibu, Jepang dengan dengan sekitar ketinggian 45 meter
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dua orang pelajar ditemukan tewas di Jembatan Obora di Kota Chichibu, Jepang dengan dengan sekitar ketinggian 45 meter.
Kedua korban masing-masing seorang mahasiswa berusia 22 tahun dan seorang pejajar Sekolah Khusus berusia 23 tahun.
"Polisi menemukan mobil tak bertuan dekat jembatan tersebut dan kedua pria di dasar kali di bawah jembatan sudah meninggal dengan kepada pecah berdarah, Jumat (21/9/2018) jam 1 pagi," ungkap sumber Tribunnews.com, Sabtu (22/9/2018).
Daerah Jembatan Obora dikenal sebagai tempat yang indah yang ditumbuhi dengan banyak pepohonan sehingga sering dijadikan sebagai tempat wisata.
Baca: Cerita di Balik Angka 01 dan 02, Usulan Megawati yang Membuat Suasana Menjadi Cair
"Setelah diselidiki kemungkinan besar mereka bunuh diri bersama," tambahnya.
Awalnya mayat tersebut ditemukan seorang nelayan yang melihatnya dan memberitahukan segera kepada polisi.
Identitas korban diketahui setelah melihat mobil yang diparkir 200 meter dari jembatan tersebut dalam keadaan kuncinya menggantung di dalam mobil tersebut.
Jembatan dengan panjang 120 meter itu banyak dikunjungi para wisatawan karena pemandangan di sekitarnya yang indah.
Diduga aksi bunuh diri dilakukan pada tengah malam di saat turun hujan. Polisi juga menemukan sebuah payung di dekat jembatan tersebut.
Baca: Rumahnya Dipermasalahkan Eko Purnomo karena Menghalangi Akses Jalan, Apa Kata Rohanda?
Belum diketahui penyebab bunuh diri kedua pria tersebut.
Data kepolisian mencatat peristiwa bunuh diri sehari di Jepang sebanyak 100 orang.
Namun kini jumlah kasus bunuh diri semakin sedikit mencapai sekitar 58 orang per hari di Jepang.