Sedikitnya 18 Orang Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Kereta di Taiwan
Setidaknya 18 orang tewas akibat kecelakaan kereta paling buruk di negara itu sejak lebih dari 20 tahun terakhir.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, TAIPE - Rangkaian kereta api keluar jalur dan terguling di Taiwan, Minggu (21/10/2018).
Setidaknya 18 orang tewas akibat kecelakaan kereta paling buruk di negara itu sejak lebih dari 20 tahun terakhir.
Badan Perkeretaapian Taiwan mengkonfirmasi setidaknya 18 orang menjadi korban tewas dan 171 orang lainnya luka-luka, sepuluh di antaranya luka serius.
Baca: Diduga Kawanan Begal, Polisi Amankan 3 Pemuda di Kawasan Cipayung Jaktim
Kecelakaan tersebut menimpa kereta api ekspress, Puyuma yang membawa lebih dari 366 penumpang, berangkat dari pinggiran kota Taipei menuju Taitung, di Taiwan tenggara.
Rangkaian kereta api dengan delapan gerbong tersebut keluar jalur dan terguling di kawasan Yilan, dekat Stasiun Xinma, sekitar pukul 04.50 pagi.
Lima gerbong terguling. Baca juga: Kereta Api Tabrak Kerumunan Pengunjung Festival di India, 50 Tewas
"Empat gerbong kereta terbalik 90 derajat. Korban terburuk berada di gerbong-gerbong tersebut," kata Jason Lu, kepala admministrasi Kereta Api Taiwan, dilansir AFP.
Foto yang beredar di dunia maya menunjukkan kondisi rangkaian kereta usai terguling dengan posisi zig-zag di luar rel.
Baca: BKN Umumkan Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2018, Ini Tahapan Berikutnya
Belum diketahui apakah masih ada penumpang yang terjebak di dalam gerbong kereta. Rangkaian kereta api yang nahas tersebut berusia enam tahun dan terakhir menjalani inspeksi serta perawatan besar pada 2017.
Demikian disampaikan Direktur Badan Perkeretaapian Taiwan Lu Chie-shen. Upaya penyelidikan tengah dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Kementerian Pertahanan telah mengirim 120 tentara ke lokasi kecelakaan untuk membantu upaya penyelamatan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kereta Api Keluar Rel dan Terguling di Taiwan, Sedikitnya 18 Tewas",
Penulis : Agni Vidya Perdana