Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan rivalnya dari Rusia, Presiden Vladimir Putin saling 'bertukar kata' di Paris, untuk kali perdana dalam empat bulan terakhir.

Kedua pemimpin itu memang diketahui tengah menghadiri upacara bersama pada hari Minggu untuk menandai peringatan 100 tahun berakhirnya Perang Dunia I.

Dikutip dari laman NHK World, Senin (12/11/2018), Trump dan Putin terlihat berjabat tangan.

Putin sempat memberikan isyarat jempol kepada Trump dalam pertemuan pertama mereka sejak pertemuan puncak di Helsinki pada Juli lalu.

Trump dan Putin pun saling bertukar kata untuk 'janjian' makan siang setelah upacara.

Saat ditanya oleh awak media terkait apakah Putin memiliki perbincangan yang baik dengan Trump, ia menjawab bahwa percakapan tersebut berlangsung sangat baik.

Baca: Wakil Presiden AS Mike Pence Memulai Tur ke 4 Negara, Jepang, Singapura, Australia dan Papua Nugini

Sementara itu Menteri Kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov mengatakan bahwa kedua pemimpin itu tidak membahas masalah khusus selama pembicaraan.

Baca: Via Vallen Ogah Klarifikasi Langsung Soal Cover Lagu SID, Jerinx: Saya Minta Maaf? Never

Peskov menambahkan, baik Putin maupun Trump tidak membahas mengenai Traktat Pasukan Nuklir Tingkat Menengah.

Sebelumnya, Trump telah mengumumkan pada bulan lalu bahwa AS akan keluar dari perjanjian itu.

Baca: TERPOPULER- Sebut Maia Estianty Tolak Bangun Rumah Berdempetan di Cisarua, Ahmad Dhani: Menghina Itu

Dalam sebuah wawancara yang digelar sebelum jamuan makan siang, Putin mengatakan bahwa AS yang ingin membatalkan perjanjian tersebut.

Sedangkan Rusia memiliki sikap untuk siap berdialog.

Baca: TERPOPULER- Soroti Pernyataan Jokowi Soal Politikus Genderuwo, Iwan Fals: Abis Ini Apalagi Ya

Para pemimpin dua negara kuat itu dijadwalkan akan bertemu di Argentina pada akhir bulan ini, disela pertemuan tingkat tinggi (KTT) G20.