TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria India ditahan di Bandara Delhi setelah diduga membuka ritsleting celananya di depan seorang awak kabin wanita yang mencoba melarangnya menyalakan rokok di dalam pesawat.

Pria tersebut, yang bernama Abdul Shahid Shamsudeen, berusia 24 tahun asal Kerala, merupakan salah satu penumpang pesawat Saudi Airlines yang berangkat dari Jeddah menuju New Delhi, Selasa (21/5/2019) pekan lalu.

"Sebagaimana kesaksian orang lain yang berada di pesawat, saat seorang awak kabin wanita meminta pria itu untuk mematikan rokoknya, dia menolak dan berkata kasar."

"Saat wanita itu memanggil rekannya untuk meminta bantuan, pria itu justru membuat keributan dan diduga membuka ritsleting celananya dan melakukan gerakan cabul," kata seorang petugas kepada media, secara anonim.

Baca: Merokok di Pesawat, Penumpang Batik Air Harus Berurusan dengan Petugas

Dilansir Hindustan Times, awak pesawat kemudian melaporkan insiden tersebut ke pusat kendali operasi bandara di New Delhi, yang kemudian menyiagakan Pasukan Keamanan Industri Sentral (ICSF).

Segera setelah pesawat mendarat dan penumpang turun, pria itu ditahan oleh petugas keamanan dari ICSF.

"Segera setelah pesawat mendarat dan penumpang diturunkan, pria itu ditahan dan dikawal ke kantor polisi bandara oleh petugas CISF. Dia diserahkan ke kepolisian Delhi untuk tindakan hukum lebih lanjut," tambah petugas.

Disampaikan wakil komisaris polisi bandara internasional Indira Gandhi, Sanjay Bhatia, pria itu ditahan di bawah Pasal 354 KUHP India tentang penganiayaan, serta Pasal 509 untuk penggunaan kata, isyarat, atau tindakan yang dimaksudkan untuk menghina kesopanan wanita.

Menurut polisi, pria itu bekerja sebagai teknisi kelistrikan dan baru kembali dari perjalanan ke Arab Saudi dengan visa kerja.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dilarang Merokok di Pesawat, Pria India Malah Buka Ritsleting Celananya"