Niat Pamer dengan Unggah Video Bersama '5 Istri' di Mobil, Pria Ini Justru Justru Harus Berurusan dengan Polisi

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria harus berurusan dengan polisi setelah ia mengunggah video bersama 5 orang wanita di dalam mobilnya.

Orang-orang menggunakan media sosial untuk berbagai hal.

Ada yang menggunakannya sebagai alat bisnis, ada yang menggunakannya untuk menghubungi sanak keluarga yang jauh, ada pula yang menggunkannya untuk mengabadikan momen.

Selain itu, ada pula orang yang menggunakan media sosial untuk memamerkan diri.

Baca: KPK Periksa Mantan Wali Kota Bandung Dada Rosada

Baca: 5 Terduga Pelaku Pembunuhan Gadis Dalam Karung Terancam Hukuman Seumur Hidup

Baca: Akrab Sejak Main Sinetron Bidadari, Nia Ramadhani Ternyata Pernah Kesal pada Marshanda

Namun siapa sangka, pamer di media sosial bisa membuat seseorang berurusan dengan polisi.

Seperti yang diberitakan Sin Chew Daily via World of Buzz, seorang pria bernama Mao merekam dirinya di dalam mobil saat berjalan-jalan dengan istrinya dan lima teman wanitanya.

Pria asal Provinsi Jiangxi, China ini kemudian mengunggah video perjalanan mereka ke media sosial sambil menunjukkan "lima istri".

Dalam keterangan dalam video, Mao menulis "Lima istri, kecepatan tinggi."

Baca: VIRAL Siswa Gagal jadi Anggota Paskibra karena Dikeluarkan Sepihak, Padahal Sudah Ikut Ukur Baju

Baca: Ayah Berdandan seperti Wanita untuk Menghadiri Acara Hari Ibu di Sekolah Anaknya, Kisahnya Viral

Baca: Viral Kakek Dibully Pemuda di Pringsewu Lampung, Polisi Kantongi Identitas 4 Pelaku, Ini Videonya

Video tersebut langsung menarik perhatian netizen.

Ada beberapa yang iri pada kehidupan Mao dengan berkata, "Bahagia sekali," atau "Hidupmu itu impianku," tulis netizen.

Namun, ada pula netizen yang jeli menyadari, ada total 6 orang dalam mobil itu.

Dengan 6 orang di dalam mobil, maka mobil dinyatakan overload atau kelebihan penumpang.

Netizen langsung meminta perhatian polisi.

Polisi langsung bergerak.

Video yang diunggah Mao itu pun dijadikan bukti pelanggaran lalu lintas.

Baca: Ayah Briptu Heidar Merasa Anaknya Dijebak, Ibunya Bertanya-tanya Mengapa Hanya Heidar yang Disandera

Baca: Baru 24 Tahun & Tulang Punggung Keluarga, 4 Fakta Sosok Briptu Heidar yang Tewas Disandera di Papua

Baca: Wiranto Tanggapi Gugurnya Briptu Heidar: Sudah Jadi Risiko Militer, Operasi Pengamanan Tetap Jalan

Polisi juga menggunakan kamera CCTV yang ada di jalan untuk mengkonfirmasi bahwa benar Mao melanggar peraturan lalu lintas dengan membawa penumpang berlebih.

Atas pelanggaran itu, Mao dikenai denda 200 Yuan atau sekitar Rp400 ribu.

Setelah kejadian itu, banyak netizen yang mengejek Mao dengan berkata, "Itu akibatnya jika kamu terlalu pamer."

Lihat cuplikannya berikut:

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)