Kesedihan Keluarga Thi Nhung, Wanita Muda yang Mayatnya Ditemukan Membusuk di Dalam Kontainer
Nenek Le menatap nanar, menutupi wajah dengan kedua tangannya. Istri Le duduk tanpa bersuara, menolak tawaran makan dari keluarganya.
Editor: Hasanudin Aco
Diyakini bahwa sebagian besar korban tewas di dalam kontainer berasal dari distrik yang sama, Yen Thanh.
Para tetangga berdatangan untuk memberi penghiburan kepada keluarga yang ditinggalkan.
Mereka berdoa bersama di depan altar keluarga yang memampang foto orang-orang yang hilang.
Di salah satu altar terdapat foto Bui Thi Nhung yang sedang tersenyum, remaja perempuan berusia 19 tahun.
Keluarganya berdoa agar dia tidak berada di dalam kontainer.
Kakaknya, Bui Thi Loan, mengatakan dia telah bertukar pesan di Facebook pada 21 Oktober, ketika Bui Thi Nhung menyebut dirinya berada "dalam penyimpanan".
"Belum ada informasi yang diverifikasi," katanya. "Kabar itu hanya di internet dan media sosial jadi kami masih punya harapan."
"Kami tahu ada tiga truk kontainer yang menuju Inggris pada saat itu, sehingga kami berharap ada mukjizat dan dia ternyata berada di kontainer yang berbeda."
Bui Thi Loan menyebut Nhung adalah yang terpandai di antara empat saudara kandung dan punya banyak teman yang membantunya menggalang dana untuk perjalanannya.
Keluarganya tidak harus menggadaikan atau menjual sesuatu.
Kini mereka mengharapkan kabar baik, atau kalaupun dia meninggal dunia, mereka bisa membawa jenazahnya kembali ke Vietnam.
Rumah-rumah baru di distrik tersebut merupakan bukti kiriman uang warga Vietnam yang bekerja di luar negeri. Inggris tampaknya menjadi destinasi yang disukai.
Beberapa lainnya bekerja di negara seperti Rusia atau Romania—tempat yang mereka sebut sangat sulit mendapatkan pekerjaan dengan upah bagus.