Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Ditilang Malah Ludahi Polisi Setelah Tabrak Mobil & Motor di Jalan, Ini Ujungnya

Kejadian viral beredarnya video seorang pria ditilang malah ludahi polisi, ia ditangkap karena ugal-ugalan di jalanan

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Pria Ditilang Malah Ludahi Polisi Setelah Tabrak Mobil & Motor di Jalan, Ini Ujungnya
Facebook/ABS-CBN News
Viral pria ludahi polisi setelah ditilang karena ugal-ugalan di jalan 

TRIBUNNEWS.COM - Berita viral memperlihatkan sebuah video tindakan tak senonoh seorang pria kepada petugas polisi.

Saat ditilang, ia justru meludahi tangan polisi yang telah memeriksanya.

Pria tersbeut ditangkap karena mengendarai mobil secara ugal-ugalan di jalanan.

Baca: Penyebaran Virus Corona Bisa Lewat Lift, Ahli Sebut Ruang Terbatas Paling Berbahaya

Ia bahkan menabrak mobil dan sepeda motor hingga membuatnya dikejar dan diamankan polisi.

Pria ludahi polisi
Pria ludahi polisi

Seperti yang dikutip Tribunnews.com dari Coconuts.co, seorang pria di China ditilang polisi.

Sebelum ditilang, pengemudi mobil itu dikejar oleh polisi lalu lintas.

Biro Lalu Lintas dan Parkir Manila (MTPB) mengatakan kepada ABS-CBN News bahwa petugas sepeda motor di Binondo, Chinatown Manila, meminta pelaku yang bernama Chu Zi Yi untuk berhenti.

Berita Rekomendasi

Warga melihat pria itu melanggar aturan di jalanan.

Yakni dilarang menggunakan kendaraan pada hari-hari tertentu berdasarkan nomor terakhir dari plat nomornya.

Alih-alih berhenti, Chu, yang mengendarai Toyota Fortuner putih, diduga melaju lebih cepat menuju Tayuman Street.

Terlihat tergesa-gesa untuk menghindari pihak berwenang, Chu juga dilaporkan menabrak beberapa mobil lain, serta sepeda motor MPTB.

Pengejaran berakhir di ujung Abad Santos dan Jalanan Tayuman.

Pihak berwenang menemukan bahwa Chu bersama teman wanita yang katanya dijemput dari Quiapo, lapor GMA News.

Selain mengemudi tanpa lisensi, Chu juga diduga memiliki beberapa sachet met (sabu-sabu) yang dimilikinya.

Beberapa anggota MPTB menangkap Chu.

Namun kejadian tak terduga tiba-tiba dilakukan Chu dengan meludahi seorang petugas polisi.

Petugas lalu melakukan tindakan sebagai upaya pengamanan pemberontakan.

Pria viral setelah ludahi polisi
Pria viral setelah ludahi polisi

Di sisi lain, insiden tersebut juga membuat khawatir warga Filipina.

Apalagi penyebaran virus Corona yang berasal dari Wuhan, China terus meluas.

Isu menularnya wabah Corona semakin kuat karena dapat menginfeksi melalui air liur.

Seperti kejadian pria China yang ditilang lalu meludahi petugas polisi di atas membuat khawatir warga Filipina.

Adapun hingga berita ini ditulis video yang diunggah di Facebook ABS-CBN News itu tela dibagikan 16.000 kali, dikomentari 12 ribu kali, dan mendapat tanggapan sebanyak 30 ribu kali.

Baca: Film-film yang Ceritakan Wabah Virus Mematikan seperti Virus Corona, Contagion Mendadak Naik Chart

Kisah haru, Petugas Medis Tinggalkan Bayi Baru Lahir 2 Hari demi Tugas

Pemerintah China terus mengupayakan untuk menekan penyebaran virus corona yang telah menewaskan lebih dari 560 korban per Kamis (6/2/2020).

Petugas medis di China terus diterjunkan untuk menangani wabah virus corona yang dikonfirmasi menginfeksi 28 ribu lebih warga China.

Ada kisah mengharukan dari satu di antara petugas medis di China yang ditugaskan untuk membantu pengendalian wabah virus corona.

Dikutip dari Xinhuanet.com, sebagai anggota tim medis di Shanxi, China, Hao Tiedan harus meninggalkan putrinya yang baru saja lahir dua hari lalu.

Hao Tiedan termasuk dalam anggota kelompok ketiga dari tim medis Shanxi yang berangkat ke Provinsi Hubei, Rabu (5/2/2020).

Meskipun Hao Tiedan enggan meninggalkan buah hatinya yang baru saja lahir, dia yakin putrinya akan bangga kepadanya ketika dewasa nanti.

Berikut ini foto-foto Hao Tiedan bersama sang buah hati sebelum berkemas menuju Hubei:

1. Dengan mengenakan topi petugas medis berwarna hitam, pria berkacamata ini menatap sang putri yang tengah ia gendong.

 Hao Tiedan menggendong putrinya di rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020.
Hao Tiedan menggendong putrinya di rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

2. Bersama sang istri, Hao Tiedan memperhatikan sang buah hati sebelum bersiap berangkat menuju Hubei.

Hao Tiedan (kanan) duduk di samping istrinya, Zhang Saihong dan putri mereka di rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi, Cina utara, 4 Februari 2020.
Hao Tiedan (kanan) duduk di samping istrinya, Zhang Saihong dan putri mereka di rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi, Cina utara, 4 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

3. Terlihat Hao Tiedan menggenggam tangan sang istri sebelum berangkat bertugas.

 Hao Tiedan (kanan) memberikan pijatan kepada istrinya, Zhang Saihong di sebuah rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020.
Hao Tiedan (kanan) memberikan pijatan kepada istrinya, Zhang Saihong di sebuah rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

4. Hao Tiedan mengepak barang-barangnya ke dalam tas.

 Hao Tiedan mengepak tasnya di sebuah rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020.
Hao Tiedan mengepak tasnya di sebuah rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

5. Sang istri membantu Hao Tiedan menyangkutkan tas yang akan dia bawa ke Hubei.

 Zhang Saihong membantu suaminya, Hao Tiedan, mengemas tasnya di rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi, Cina utara, 4 Februari 2020.
Zhang Saihong membantu suaminya, Hao Tiedan, mengemas tasnya di rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi, Cina utara, 4 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

6. Hao Tiedan dan sang istri berpose dengan tangan mungil buah hati mereka.

 Hao Tiedan (kanan) dan istrinya Zhang Saihong menyentuh tangan putri mereka di sebuah rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020.
Hao Tiedan (kanan) dan istrinya Zhang Saihong menyentuh tangan putri mereka di sebuah rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 4 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

7. Hao Tiedan dan tim berangkat ke Hubei.

 Hao Tiedan (2nd L) dan anggota timnya berjalan untuk naik kereta di Stasiun Kereta Api Selatan Taiyuan di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020.
Hao Tiedan (2nd L) dan anggota timnya berjalan untuk naik kereta di Stasiun Kereta Api Selatan Taiyuan di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

8. Hao Tiedan dan tim berangkat ke Hubei dari stasiun kereta api.

 Hao Tiedan bersumpah di Stasiun Kereta Api Selatan Taiyuan sebelum berangkat ke Hubei, di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020.
Hao Tiedan bersumpah di Stasiun Kereta Api Selatan Taiyuan sebelum berangkat ke Hubei, di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

9. Hao Tiedan mengucapkan selamat tinggal dan berangkat ke Hubei.

 Anggota tim medis mengucapkan selamat tinggal pada bus yang menuju stasiun kereta api di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020.
Anggota tim medis mengucapkan selamat tinggal pada bus yang menuju stasiun kereta api di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

10. Hao Tiedan dan anggota tim berangkat menuju Hubei.

 Anggota tim medis mengucapkan selamat tinggal pada bus yang menuju stasiun kereta api di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020.
Anggota tim medis mengucapkan selamat tinggal pada bus yang menuju stasiun kereta api di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

11. Upacara sebelum berangkat ke Hubei.

 Anggota tim medis terlihat pada upacara sebelum berangkat ke Provinsi Hubei di Taiyuan, Provinsi Shanxi China utara, 5 Februari 2020.
Anggota tim medis terlihat pada upacara sebelum berangkat ke Provinsi Hubei di Taiyuan, Provinsi Shanxi China utara, 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

12.  Hao Tiedan dan Tim Medis bersiap menuju kereta yang membawa mereka ke Hubei.

 Anggota tim medis bersiap-siap untuk naik kereta sebelum berangkat ke Provinsi Hubei di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020.
Anggota tim medis bersiap-siap untuk naik kereta sebelum berangkat ke Provinsi Hubei di Taiyuan, Provinsi Shanxi di Cina utara, 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

13. Hao Tiedan dalam perjalanan menuju Hubei.

 Hao Tiedan duduk di kereta menuju Hubei pada 5 Februari 2020.
Hao Tiedan duduk di kereta menuju Hubei pada 5 Februari 2020. (Xinhua / Cao Yang)

(Tribunnews.com/Chrysnha/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas