KBRI Seoul Rotasi Tim Posko Aju di Daegu, Tim Yang Pulang Lakukan Self-Quarantined 14 Hari
Tim Aju merupakan tim pendahulu/tim advance yang tugasnya memastikan keselamatan WNI yang bermukim di wilayah lock down.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, DAEGU - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul merotasi tim posko Aju yang berlokasi sekitar 50 Km dari Kota Daegu, Korea Selatan.
Rotasi tim Aju dilakukan guna penyegaran, untuk terus memantau keadaan sekiranya 1.403 warga negara Indonesia (WNI) di wilayah lock down karena virus corona atau COVID-19 di Kota Daegu.
Tim Aju merupakan tim pendahulu/tim advance yang tugasnya memastikan keselamatan WNI yang bermukim di wilayah lock down.
Baca: BREAKING NEWS: Gempa Kekuatan 5 Guncang Pacitan, Tak Berpotensi Tsunami
Pada Kamis (12/3/2020), tim kedua berangkat untuk menggantikan tim Aju sebelumnya yang akan kembali ke Seoul.
Kondisi tim Posko Aju yang pulang dari Daegu dikabarkan dalam keadaan sehat dan akan melakukan self-quarantined (observasi mandiri), serta bekerja dari rumah selama 14 hari.
Lewat keterangan persnya, KBRI Seoul akan melakukan pergantian tim posko Aju setiap dua minggu.
Baca: Presiden Jokowi Diminta Sosialisasi Kepala Daerah Tangani Virus Corona
Pemerintah Korea Selatan meningkatkan status kewaspadaan menjadi “Red Alert” dan ditetapkannya wilayah Daegu dan Gyeongsangbuk-do sebagai “Special care zones” karena lonjakan jumlah yang terpapar COVID-19.
Pembentukan Posko Aju pada 27 Februari 2020, merupakan bagian dari perluasan upaya perlindungan WNI di Korsel.
Dubes RI untuk Korea Selatan, Umar Hadi meminta WNI agar tetap tenang dan terus waspada. Ia juga mengatakan akan terus memantau keadaan WNI di wilayah lockdown lewat Posko Aju.
“Selain melalui Posko Aju yang bertindak cepat di garis terdepan, Posko di Seoul juga terus melakukan komunikasi dengan masyarakat dan menyalurkan bantuan berupa masker, disinfectant serta hand sanitizer yang saat ini kerap mengalami kelangkaan di pasaran.” ujarnya lewat keterangan tertulis yang disampaikan Kementerian luar negeri (Kemlu), Kamis 12/3/2020.
Baca: Corona di China, Pabrik Beroperasi, Muncul Gunungan Sampah Medis
Hingga 12 Maret, Korsel telah melaporkan sekiranya 7,869 kasus terpapar COVID-19.
KBRI Seoul secara aktif akan terus memantau perkembangan ini dan menyiapkan langkah-langkah yang diperlukan.
Posko Aju beralamat di 경북 의성군 봉양면 안실길 7-11 / Gyeongbuk, Euiseonggun, Bongyangmyeon Ansilgil 7-11 dengan nomor hotline +82-10-3601-9980.