TRIBUNNEWS.COM - Aktor Italia yang membintangi serial Netflix Gomorrah, Luca Franzese terjebak di rumahnya dengan jenazah yang kabarnya terinfeksi virus corona.

Diketahui, jenazah tersebut adalah saudara perempuannya yang telah meninggal dunia karena terinfeksi virus corona.

Dikutip dari Independent, jenazah saudaranya dilaporkan telah berada di rumah selama lebih dari 24 jam.

Dalam video yang ia unggah di Faceebok, Luca mengeluh belum menerima bantuan dari pihak berwenang.

Baca: BREAKING NEWS: PM Kanada dan Istri Karantina Diri di Rumah, Presiden Brasil Diisukan Positif Corona

Baca: Setelah Pemain Bola, Virus Corona Jangkiti Pebalap F1, McLaren Mundur dari GP Australia

Baca: Sekretaris Presiden Brasil Positif Corona Setelah Bertemu Trump

"Adikku meninggal kemarin, mungkin karena virusnya," kata Luca dalam video.

"Dan aku sudah menunggu jawaban sejak semalam," tambah Luca.

"Kami hancur, Italia meninggalkan kami," tuturnya.

"Mari tetap kuat bersama. Silakan bagikan video ini agar viral," ucapnya.

Dalam tayangan video tersebut, jenazah saudara perempuannya terlihat di latar belakang.

Dari pemaparan Luca, diketahui TF, sang adik memiliki riwayat epilepsi.

Luca menambahkan, tiga anggota keluarganya yang lain dinyatakan positif mengidap virus corona.

Sebelumnya, Italia mengarantina seluruh negaranya untuk menekan penyebaran virus corona.

Menunggu Sampai Rabu Pagi...

Lebih jauh, pihak terkait dilaporkan menolak mengambil jenazah TF yang meninggal Sabtu malam (7/3/2020).

Terkait kabar tersebut, Wali Kota Giancalro Canepa mengonfirmasi berita mengejutkan dalam wawancara dengan CNN yang dikutip The Sun.

Sebelumnya, Giancarlo mengatakan: "Ya, memang benar dia masih ada di sana bersama mayat itu,".

"Dan kita tidak akan bisa mengeluarkannya sampai Rabu pagi," tambahnya.

Dia mengatakan, aturan karantina ketat tidak ada yang mengizinkan mendekati jenazah TF.

"Sayangnya kami memiliki protokol keamanan yang harus kami ikuti," tambahnya.

Baca: Satu PDP Virus Corona Meninggal Dunia di Solo, Ini Penjelasannya

Baca: Satu PDP Virus Corona Meninggal Dunia di Solo, Ini Penjelasannya

Baca: UPDATE Corona: Jumlah Korban Meninggal di Italia Lebih dari 1.000

Baca: 1 Pasien Suspect Corona di RSUD Moewardi Solo Meninggal, Hasil Lab Belum Keluar, Ini Penyebabnya

Mengklaim Luca Menolak Karantina

Sebelumnya, Wali Kota Giancarlo mengklaim, Luca menolak untuk dibawa ke rumah sakit setempat untuk dikarantina.

"Kalau tidak, ini tidak akan terjadi," tutur Giancarlo.

Video Luca dapat diakses melalui Link berikut ini >>>

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)