Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jubir Istana ungkap Boris Johnson Sempat Bertemu Ratu Elizabeth 16 Hari Lalu

PM Inggris Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Jubir Istana ungkap Boris Johnson Sempat Bertemu Ratu Elizabeth 16 Hari Lalu
Kolase Tribunnews IG Royal Family
Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth. Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu. 

TRIBUNNEWS.COM - Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth.

Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu.

"Yang Mulia Ratu dalam kesehatan baik," kata juru bicara kerjaan mengonfirmasi kepada People, Jumat (27/3/2020).

"Ratu terakhir bertemu PM (Boris Johnson) pada 11 Maret 2020," terang juru bicara tersebut.

Lebih lanjut, juru bicara itu menambahkan, sang Ratu sudah mengikuti semua saran kesehatan.

Baca: Wakil Wali Kota Bandung Sembuh dari Covid-19: Saya Bisa Melewati Proses yang Sangat Berat Ini

Baca: 3 Kebijakan Jokowi Berikut Bisa Tenangkan Masyarakat ketika Pandemi Covid-19, Apa Saja?

Sebuah foto dari audiensi terakhir Johnsin dan Ratu Elizabeth dirilis di akun media sosial resmi Keluarga Kerajaan pada Rabu lalu.

Foto tersebut menunjukkan Ratu berbicara melalui telepon dengan PM Inggris dari rumahnya di Windsor Caster.

Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth.
Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu.
Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth. Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu. (Kolase Tribunnews IG Royal Family)
Berita Rekomendasi

Boris Johnson Positif Covid-19

Sebelumnya diberitakan, hasil tes Boris Johnson menunjukkan positif virus corona pada Jumat (27/3/2020).

Saat ini Boris Johnson sedang menjalani karantina di Downing Street No 10.

Dalam sebuah ceramah video, pemimpin konservatif itu mengungkapkan mengalami gejala ringan dari virus corona, termasuk demam dan batuk kering.

"Hasil tes menunjukkan positif," ungkap Boris Johnson.

Untuk diketahui, Johnson terakhir terlihat pada Kamis (26/3/2020) malam.

Saat itu dia tengah bertepuk tangan untuk mendukung paramedis Inggris yang tergabung dalam NHS.

Melansir BBC, pemegang pemerintahan Inggris ini juga mengumumkan kondisinya di akun Twitter- nya.

Baca: PM Boris Johnson Bantah Kabar Lockdown Kota London Meskipun Kasus Covid-19 Paling Tinggi di Inggris

Baca: Kehidupan Baru Meghan Markle setelah Tinggalkan Inggris: Seperti Orang Baru

Pria 55 tahun ini mengaku akan tetap bekerja meski terisolasi di rumah.

"Jadi saya bekerja dari rumah. Saya mengasingkan diri," tambahnya.

Johnson tidak lupa memuji tim penanganan corona di Inggris.

"Tetapi, jangan ragu bahwa saya dapat melanjutkan berkat sihir teknologi modern untuk berkomunikasi dengan semua tim hebat saya untuk memimpin pertarungan nasional melawan virus corona."

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang terlibat dan, tentu saja, staf NHS kami yang luar biasa," cuit Johnson.

Dia juga mengapresiasi masyarakat Inggris yang melakukan sosial distancing untuk memutus rantai penyebaran corona.

"Jadi terima kasih untuk semua orang yang melakukan apa yang saya lakukan, bekerja dari rumah untuk menghentikan penyebaran virus dari rumah ke rumah," tambahnya.

"Itulah cara kita akan menang," tegasnya.

Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth.
Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu.
Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth. Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu. (Kolase Tribunnews/IG Royal Family)

Juru Bicara Ungkap Kondisi Boris Johnson Sebelumnya

Boris Johnson dites oleh staf NHS atas saran pribadi kepala petugas medis Inggris, Profesor Chris Whitt.

Perdana menteri akan tetap bertanggung jawab atas penanganan krisis kesehatan dan pemerintahan saat ini.

Awal pekan ini, juru bicara perdana menteri mengatakan jika Johnson tidak sehat dan tidak dapat bekerja.

Tidak diketahui apakah Johnson masih tinggal dengan tunangannya, Carrie Symonds yang sedang hamil beberapa bulan.

Sebab wanita hamil diharuskan melakukan jarak sosial dan meminimalkan kontak sosial dengan pasien Covid-19 hingga 12 minggu.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas