Petir Sambar Kabel Listrik Hingga Akibatkan 20 Orang Tewas Kesetrum di Kongo
Insiden itu terjadi pada hari pertama lockdown yang dijadwalkan selama satu bulan dan saat ada22 kasus infeksi virus corona dengan dua orang tewas
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, KONGO - Sambaran petir merusak saluran listrik bertegangan tinggi di pinggiran ibukota Kongo, tepatnya di wilayah Brazzaville mengakibatkan 20 orang tewas.
Dikabarkan Africa News, Walikota Kintele, Stella Mensah Sassou Nguesso mengatakan kepada radio pemerintah, tujuh mayat telah dikirim ke rumah duka terdekat dan 13 lainnya ke rumah duka di ibukota, Kinshasa.
Penuturan saksi mata, yang mengaku bernama Rock mengatakan, petir yang memotong dua kabel bertegangan tinggi telah menyetrum orang-orang yang berdiri memijak tanah.
Saksi mengungkapkan salah satu kabel mendarat di sebuah halaman rumah yang dibanjiri air dan menyetrum tiga orang hingga mati.
Pada hari itu, hujan lebat memang baru saja turun.
Korban lain tersengat listrik ketika mereka berusaha menyelamatkan tiga mantan korban yang tersengat.
Baca: Dalam 1x24 Jam, 1.169 Orang Meninggal di Amerika Akibat Corona
Baca: Trailer Pertama Film Peninsula Telah Rilis, Kang Dong Won dan Lee Jung Hyun Menghadapi Zombie
Baca: UPDATE Corona Hari Ini, 3 April 2020: Jumlah Kasus Jerman Lampaui China, Capai 84.794
Video amatir diunggah ke berbagai halaman media sosial mengindikasikan pihak berwenang bergegas menyelamatkan beberapa korban yang terluka.
Berdasarkan saksi lain, mobil ambulans, mobil jenazah, petugas keamanan dan pekerja perusahaan listrik bergegas ke tempat kejadian.
Orang-orang pun dapat terlihat dari video amatir sedang membawa beberapa mayat dan orang terluka ke dalam mobil mereka untuk membawa mereka ke rumah duka dan rumah sakit.
Jumlah yang terluka dari peristiwa itu sejauh ini masih belum diketahui.
Insiden itu terjadi pada hari pertama lockdown yang dijadwalkan selama satu bulan.
Negara Kongo sejauh ini telah mencatat 22 kasus infeksi virus corona dengan dua angka kematian. (Kompas.com/Miranti Kencana Wirawan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Petir Menyambar, 20 Orang Tewas Tersengat Listrik di Kongo, Afrika Tengah"