Donald Trump Salahkan Pemerintahan Barack Obama karena Tidak Warisi Fasilitas Tes Corona
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump kembali menyalahkan presiden pendahulunya, Barack Obama karena tidak mempersiapkan alat tes untuk virus corona.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump kembali menyalahkan presiden pendahulunya, Barack Obama karena tidak mempersiapkan alat tes untuk virus corona yang terjadi saat ini.
Saat konferensi pers, Trump menegaskan bahwa Obama harus disalahkan karena Amerika yang terlambat mengadakan tes Covid-19 yang berkualitas.
"Pemerintahan terakhir tidak meninggalkan apa-apa bagi kita!" teriak Trump dikutip dari Raw Story.
"Kami memulai dengan tes yang buruk dan rusak dan tes yang usang!"
Baca: Donald Trump Menuduh China Ingin Menggulingkannya di Pemilu AS 2020 Ini
Baca: Presiden Donald Trump Tidak akan Perpanjang Pedoman Jarak Sosial AS
Namun salah satu wartawan CNN, Jim Acosta bertanya kepada Trump tentang bagaimana bisa Obama mempersiapkan tes atau melakukannya untuk penyakit yang saat kepemimpinannya belum ada.
"Ini virus baru, jadi bagaimana tesnya bisa dilanggar?" tanya Acosta.
"Jim, kita mengalami tes yang salah!" Trump bersikeras.
"Kami memiliki tes yang sudah usang, kami memiliki tes yang tidak bisa merawat orang!"
Trump kemudian beralih membahas penanganan flu babi (H1N1) pada saat Obama memimpin.
Pada saat itu virus ini menewaskan lima kali lebih sedikit daripada virus corona yang ada saat ini.
Pertanyaan singkat Acosta mengungkap keanehan Trump yang terus menerus untuk menyalahkan masalah pengujian virus corona pada pendahulunya.
Trump selama ini hanya terus maju dengan berbagai variasi klaim palsu yang sama.
Selama berminggu-minggu Trump terus menuding alat tes dan Obama.
Kendati demikian, banyak orang yang sadar bahwa pernyataan Trump absurd mengenai hal ini.
Novel corona yang menyebabkan sakit Covid-19 bahkan tidak ada hingga akhir 2019 lalu.
Virus ini juga diyakini belum memasuki AS pada Januari 2020.
Jadi tentu saja tidak mungkin Obama bisa mengembangkan fasilitas tes corona untuk virus yang bahkan tidak muncul setelah tiga tahun dia turun jadi presiden.
Mengutip dari Vox, ini merupakan bualan Trump belaka.
Tetapi bagi siapapun yang kurang memperhatikan detailnya, mungkin berfikir pernyataan Trump masuk akal.
Presiden petahan ini dinilai terus menyalahkan Obama untuk menutupi kegagalannya mengembangkan tes massal untuk Covid-19 di AS.
Terutama pada saat Negeri Paman Sam mengalami keterpurukan dengan banyaknya kasus pada Januari dan Februari.
Sebab di saat itu virus pelan-pelan menyebar di seluruh negeri dan sebagian besar tidak terdeteksi.
Baca: Trump Menolak untuk Bertanggung Jawab atas Apapun yang Terjadi Akibat Pernyataannya soal Disinfektan
Baca: Donald Trump Pertimbangkan Tuntut Ganti Rugi Ke China Terkait Covid-19
Sementara itu tidak mungkin bagi Obama untuk mewariskan tes corona untuk Trump.
Kendati demikian, pemerintahannya meninggalkan buku pedoman respon pandemi secara rinci yang disatukan oleh Dewan Keamanan Nasional Obama pada 2016.
Tetapi alih-alih menggunakannya, Trump memecat tim kesiapan pandemi pemerintah pada tahun 2018.
Kemudian selama awal pandemi, tepatnya enam minggu saat pandemi mulai menjamur Trump terus meremehkan wabah ini.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)