Rusia Disebut Tengah Berencana Produksi Massal Vaksin Virus Corona Pertamanya
Pejabat pemerintah Rusia mengatakan, vaksin virus corona pertama dari negaranya selesai diproduksi secara massal, Selasa (21/7/2020).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Hal ini ditegaskan oleh Kepala Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) Kirill Dmitriyev.
Kirill mengatakan, fase uji klinis berikutnya akan berakhir pada 3 Agustus 2020.
Setelah fase ketiga, tambah Kirill, vaksin tersebut akan diluncurkan di Turki, UEA dan Afrika.
“Kami mengharapkan persetujuan dari badan pengawasan di Federasi Rusia pada Agustus mendatang," ungkapnya.
"Segera setelah itu, kami berencana memulai produksi massal di perusahaan R-Pharm dan Alium RDIF,” terangnya dalam pernyataan.
“Kami mengharapkan persetujuan negara-negara mitra lainnya pada September,” tambahnya.
Baca: Jokowi: BUMN Siap Produksi 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Per Tahun
Baca: Banyak Negara Meneliti dan Mengembangkan Vaksin Covid-19, Mengapa Indonesia Pilih dari China?
200 Juta Dosis
Lebih lanjut, pejabat itu mengatakan, Rusia rencananya memproduksi 200 juta dosis vaksin pada akhir tahun.
Menurutnya, 30 juta dosis akan debut di Rusia dan sisanya di negara lain.
Dia menambahkan, Rusia juga berencana memproduksi vaksin yang tengah dikembangkan bersama Universitas Oxford dan perusahaan farmasi AstraZeneca.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)