Pengacara Pribadi Trump: Tak Ada Alasan Menunda Debat Kedua Trump vs Biden
Pengacara pribadi Trump dan penasihat persiapan debat, Rudy Giuliani mengatakan, tak ada alasan untuk menunda debat kedua calon presiden.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Pengacara pribadi Presiden Donald Trump dan penasihat persiapan debat, Rudy Giuliani mengatakan, tak ada alasan untuk menunda debat kedua calon presiden, Senin (5/10/2020).
Mengutip Politico, meski sebelumnya, Trump dirawat di RS Militer Walter Reed selama tiga hari karena positif Covid-19.
Dalam sebuah wawancara di acara ABC "Good Morning America," mantan walikota New York mengatakan, sangat mungkin debat kedua akan dilanjutkan sesuai jadwal pada 15 Oktober 2020, "jika (kondisi kesehatan) Trump terus membuat kemajuan".
"Saya berasumsi dia akan berada dalam kondisi (baik) untuk melakukan debat. Tidak ada alasan untuk menunda,” kata Giuliani.
“Tinggal dua lagi,” tambahnya, merujuk pada debat pasangan calon presiden yang tersisa.
“(Debat) sangat berharga bagi rakyat Amerika, saya pikir dia akan berusaha semaksimal mungkin untuk membuatnya. Saya yakin dia akan melakukannya," tambahnya.
Baca: Menilik Gejala Donald Trump Saat Positif Covid-19, Rangkaian Pengobatan yang Dijalani hingga Kondisi
Baca: BPOM Terbitkan Izin Penggunaan Obat Favipiravir dan Remdesivir dalam Kondisi Darurat
Trump Lanjutkan Perawatan di Gedung Putih
Secara terpisah, tim medis Trump mengatakan, Trump dipulangkan dari RS MIliter Walter Reed untuk melanjutkan perawatan di Gedung Putih.
Sean Conley, dokter presiden, tampaknya mengkonfirmasi, kondisi Trump lebih serius daripada yang sejauh ini diakui Gedung Putih dan Trump bisa saja dikarantina di Kediaman Eksekutif untuk waktu dekat.
Gedung Putih menolak memberikan informasi rsecara rinci mengenai kronologi gejala Trump dan tes Covid-19.
Tetapi ada kemungkinan bahwa Trump, yang dirawat di rumah sakit pada Jumat malam, tertular Covid-19 saat debat pertama di Cleveland.
Baca: Seusai Dirawat karena Covid-19, Donald Trump Justru Minta Warga AS Tetap Pergi Keluar: Jangan Takut
Baca: Baru 3 Hari Dirawat, Donald Trump Keluar dari RS & Langsung Copot Masker Sesampainya di Gedung Putih
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)