Arab Saudi Buka Kegiatan Umrah dari Luar Negeri Mulai Besok, Ada Rombongan Jemaah Indonesia
Pemerintah Arab Saudi mulai membuka umrah untuk jemaah luar negeri pada November 2020.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Choirul Arifin
Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEW1 S.COM, JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi mulai membuka umrah untuk jemaah luar negeri pada November 2020.
Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama Arfi Hatim memastikan, ada rombongan jemaah umrah Indonesia yang bisa bertolak ke Jeddah, Arab Saudi.
"Iya besok (1 November) ada rombongan jemaah Indonesia yang berangkat," ujarnya dia saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (31/10/2020).
Meski demikian Kemenag belum bisa memberikan keterangan detail terkait jemaah yang dapat berangkat di masa pandemi ini.
Baca juga: Kemenag: Confirm, Mulai 1 November 2020 Besok Jemaah Umrah Indonesia Berangkat ke Jeddah
Diketahui, penyelenggaraan umrah dilakukan berdasarkan kerjasama Business to Business, di mana keberangkatan dilakukan oleh agen perjalanan umrah bukan oleh pemerintah.
Baca juga: 33 Ribu Jemaah Umrah Batal Berangkat, Usia Jadi Penghalang
Aturan Umrah di Masa Pandemi
Penerapan protokol ketat diberlakukan pada prosesi umrah ini. Antara lain, umrah hanya berlaku untuk kelompok usia18-50 tahun. Dilarang untuk anak-anak dan lanjut usia.
Pendaftaran dilakukan melalui aplikasi Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, yang bertautan dengan Kementerian terkait termasuk Kemenkes.
Maupun syarat, jemaah harus bebas Covid-19 atau sehat. Jemaah akan dipantau oleh tenaga kesehatan profesional.
26 ribu Jemaah Tertunda
Sebelumnya, total ada 59.757 jemaah umrah Indonesia yang sudah mendapatkan nomor registrasi, namun tertunda berangkat oleh kebijakan Saudi karena pandemi Covid-19).
Mereka telah mendaftar di Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dan sudah diinput dalam Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (SISKOPATUH).
Dari jumlah itu, sebanyak 2.601 (4%) berusia di bawah 18 tahun, dan 30.828 (52%) jemaah berusia di atas 50 tahun.
“Ada 26.328 jemaah atau 44% dari mereka yang sudah mendapat nomor registrasi, berusia 18 sampai 50 tahun. Mereka masuk dalam kriteria yang dipersyaratkan Saudi untuk berangkat umrah di masa pandemi ini,” terang Arfi dalam keterangan persnya, Kamis (29/10/2020)
Untuk jemaah yang memenuhi kriteria usia tersebut, kata Arfi, sebanyak 21.418 orang sudah mendapatkan nomor porsi. Mereka adalah Jemaah yang sudah melakukan pembayaran.
“Dari 21.418 jemaah, sebanyak 9.509 orang bahkan sudah lunas, sudah mendapat visa dan tiket keberangkatan saat terbitnya kebijakan penutupan oleh Saudi pada 27 Februari 2020,” lanjutnya.