TRIBUNNEWS.COM, NEVADA - Calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden disebut unggul tipis dari petahana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dalam penghitungan suara sementara di negara bagian Nevada. 

Dilansir Fox News, Kamis (5/11/2020), Biden saat ini unggul dengan raihan 49,3 persen suara berbanding raihan 48,7 persen suara milik Trump. 

Selisih perolehan suara dua kandidat tersebut dilaporkan kurang dari 8 ribu suara. Hanya saja, suara yang masuk di Nevada baru 75 persen. 

Apabila Biden memenangkan negara bagian Nevada, maka akan melenggangkan mantan wakil presiden AS itu ke White House. Sebab, Nevada memiliki 6 electoral votes. 

Biden sendiri saat ini diketahui memiliki perolehan 264 electoral votes, sementara Trump memiliki 214 electoral votes. 

Untuk memenangkan Pilpres AS 2020, kandidat memerlukan 270 electoral votes dari total 538 electoral votes yang bisa diraih. 

Baca juga: Hasil Pilpres Amerika: Biden Butuh 6 Suara Lagi, Masih Adakah Kesempatan bagi Trump untuk Menang?

Sementara itu, Sekretaris Negara Bagian Nevada Barbara Cegavske mengatakan pembaruan data hasil sementara untuk Nevada akan dirilis secara bertahap. Cegavske sendiri mengungkap proses penghitungan suara di Nevada berjalan dengan 'kecepatan yang diharapkan'.

"Pembaruan satu kali dapat terjadi dari waktu ke waktu," ujar  Cegavske, dilansir CNN, Kamis (5/11/2020).

Dilansir Associated Press (AP), Wakil Sekretaris Negara Bagian Nevada Wayne Thorley mengatakan kemungkinan pembaruan data dari distrik Clark dan Washoe, yang menjadi lokasi Las Vegas dan Reno, akan dirilis pada pembaruan selanjutnya. Begitu pula dengan data dari distrik lebih kecil juga akan dirilis dalam pembaruan berikutnya.

Adapun data yang telah dirilis Nevada sejauh ini disebut belum termasuk surat suara via pos yang diterima pada Hari Pemilihan 3 November dan surat suara via pos yang diberi cap pos pada 3 November yang bisa baru tiba dalam sepekan ke depan. (Fox News/CNN/AP)