Dewan Kota Madrid Sebut Tiga Orang Tewas Akibat Ledakan Dahsyat
Ledakan dahsyat mengguncang komplek gedung tinggi di kawasan turis Toledo, Madrid, Spanyol, Rabu (20/1/2021) siang
Editor: Setya Krisna Sumarga
TRIBUNNEWS.COM, MADRID – Dewan Kota Madrid menyatakan, sekurangnya tiga orang ditemukan tewas di reruntuhan bangunan yang dihantam ledakan dahsyat , Rabu (20/1/2021).
Seorang pendeta dilaporkan terjebak di bangunan yang terdampak ledakan. Petugas pemadam kebakaran sedang bekerja keras menemukannya.
Foto dan video yang direkam oleh penonton yang terkejut menunjukkan mobil-mobil hancur akibat ledakan dan asap mengepul dari lantai atas sebuah gedung.
Penyebab ledakan belum diketahui pasti. Dugaan awal akibat kebocoran jaringan gas di sebuah apartemen atau sekolah.
Usaha penyelamatan dan evakuasi penduduk sekitar maish berlangsung. Ledakan dahsyat mengguncang komplek gedung tinggi di kawasan turis Toledo, Madrid, Spanyol, Rabu (20/1/2021) siang waktu setempat.
Rekaman video yang beredar dan dikutip Russia Today menunjukkan ada satu bangunan jangkung hancur bagian atasnya.
Serpihan dan reruntuhan material berserakan di sekitar lokasi yang rapat oleh gedung-gedung tinggi. Warga berkerumun di lokasi kejadian.
Petugas keamanan, penyelamat dan ambulans berdatangan ke lokasi kejadian,. Belum ada penjelasan resmi tentang kejadian ini dari otoritas Madrid.
Seorang jurnalis lokal mengatakan ledakan "mengerikan" terjadi di Calle Toledo, sebuah jalan di pusat kota ibukota Spanyol. Jalanan telah ditutup oleh aparat keamanan pertama yang tiba.
Seorang juru bicara Dewan Kota Madrid mengkonfirmasi petugas pemadam kebakaran, polisi dan unit perlindungan sipil menanggapi insiden tersebut.
Delapan kru pemadam kebakaran telah dikirim ke daerah tersebut, menurut situs berita lokal, TeleMadrid.
Sebuah sekolah dilaporkan rusak parah akibat ledakan tersebut, dan asap yang terlihat dalam video yang direkam di jalan dikatakan berasal dari panti jompo di sebelah gedung tempat ledakan itu terjadi.
Penduduk setempat, termasuk sejumlah orang tua dari panti jompo, dievakuasi dari daerah tersebut. Polisi dilaporkan menyarankan orang untuk menjauh mengantisipasi ledakan susulan.
Laporan awal menyebutkan, enam orang terluka ketika ledakan menghancurkan sejumlah lantai gedung tinggi.
Sekurangnya tiga atau empat lantai teratas bangunan hancur menyisakan puing-puing. Polisi di lapangan mengatakan satu orang luka parah telah dievakuasi.
Foto dan video yang direkam oleh penonton yang terkejut menunjukkan mobil-mobil hancur akibat ledakan dan asap mengepul dari lantai atas sebuah gedung.(Tribunnews.com/RT/xna)