2 Karyawan di Jepang Tewas Saat Memeriksa Sistem Pemadam Kebakaran yang Tidak Berfungsi
Dua pekerja tewas saat sedang memeriksa sistem pemadam kebakaran yang tidak berfungsi di tempat parkir ruang bawah tanah sebuah bangunan di Minato-ku.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dua pekerja tewas saat sedang memeriksa sistem pemadam kebakaran yang tidak berfungsi di tempat parkir ruang bawah tanah sebuah bangunan di Minato-ku, Tokyo, Sabtu (23/1/2021).
"Setelah pukul 11.00 kemarin di tempat parkir di lantai bawah tanah dari sebuah gedung berlantai 8 di Nishi-Shimbashi, Minato-ku, Tokyo, pemadam kebakaran diberitahu bahwa karbon dioksida secara tidak sengaja menyemprot ke luar. Orang-orang masih tertinggal di dalam ruangan bawah tanah tersebut," papar sumber Tribunnews.com, Minggu (24/1/2021).
Menurut Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo, dua pekerja laki-laki berusia 50-an dan 30-an dan satu penjaga keamanan (satpam) di gedung tersebut dibawa ke rumah sakit, dan dua pekerja dipastikan meninggal setelah itu.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Kunci Menaikkan Kembali Popularitas PM Jepang Yoshihide Suga
Baca juga: Takeda Mulai Suntikkan Vaksin Covid-19 Uji Klinis Bagi 200 Warga Jepang
Satpam tetap bertahan dan hingga Sabtu (23/1/2021) sedang dalam perawatan intensif di sebuah rumah sakit di Tokyo.
Peralatan pemadam kebakaran adalah jenis yang mengeluarkan karbon dioksida.
Departemen Kepolisian Metropolitan sedang menyelidiki situasi terperinci.
Mereka berasumsi bahwa peralatan itu tidak berfungsi karena beberapa alasan dan mengeluarkan karbon dioksida yang mengakibatkan keracunan karbon dioksida sehingga kedua karyawan meninggal dunia.
Lokasi kejadian terletak di sudut restoran dan bangunan, sekitar 400 meter dari Stasiun JR Shimbashi Tokyo.
Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan tak disangka adanya penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: info@ninjaindonesia.com