Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Bernard Arnault, Dinobatkan Sebagai Orang Terkaya Dunia Tahun 2021

Kekayaan Arnaulit melesat menjadi US$ 186,3 miliar dalam 14 bulan terakhir.  naik US$ 110 miliar selama periode tersebut.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in Profil Bernard Arnault, Dinobatkan Sebagai Orang Terkaya Dunia Tahun 2021
SCMP.com
Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton, orang terkaya dunia saat ini. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Taipan mode asal Perancis, Bernard Arnault menjadi orang terkaya dunia tahun 2021 ini.

Dia menyalip Jeff Bezos sebagai orang terkaya sebelumnya.

Kekayaan Arnaulit melesat menjadi US$ 186,3 miliar dalam 14 bulan terakhir.  naik US$ 110 miliar selama periode tersebut.

Melansir Daily Mail, Selasa (25/5/2021), saham perusahaan Moët Hennessy Louis Vuitton (LVMH) yang dipimpin Arnault naik 0,4% dalam satu jam pertama perdagangan pada hari Senin (24/5/2021).

Kenaikan tersebut membuat saham pribadi Arnault naik lebih dari US$ 600 juta dan menempatkan kapitalisasi pasar LVMH pada US$ 320 miliar menurut Forbes.

Kekayaan Arnault pun melonjak menjadi US$ 186,3 miliar dan melampaui kekayaan pendiri Amazon, Jeff Bezos yang sebesar US$ 186 miliar dengan selisih tipis hanya US$ 300 juta menurut Forbes.

Baca juga: Dua Orang Terkaya India Ini Asingkan Diri ke Kota Berpenduduk Sedikit Pasca Tsunami Covid-19

Sebelumnya Aranault juga telah menyalip posisi Elon Musk, dari posisi orang terkaya kedua dunia dengan total nilai kekayaan US$ 147,3 miliar.

BERITA REKOMENDASI

Hal itu terjadi setelah saham Tesla milik Musk merosot.

Arnault yang kini berusia 72 tahun melihat kekayaan bersihnya melonjak lebih dari US$ 110 miliar dalam 14 bulan terakhir berkat perusahaan penjualan barang-barang mewah mliknya yang sahamnya terus melesat berkat permintaan barang-barang mewah yang melonjak.

Perusahaan ini menjual produk-produk dengan merek-merek mewah dengan lebih 70 merek mewah seperti Louis Vuitton, Fendi, Christian Dior, dan Givenchy.

Pada bulan Januari 2021, LVMH membuat kesepakatan bisnis mode mewah yang besar setelah mengakuisisi Tiffany & Co., sementara Arnault kemudian mempromosikan putranya menjadi pemimpin perusahaan perhiasan Amerika tersebut.

Kekayaan Arnault telah melonjak dari hanya US$ 76 miliar pada Maret tahun lalu menjadi US$ 186,3 miliar karena kerja sama barang mewahnya diuntungkan meskipun ada pandemi Covid-19.

Melesatnya kekayaan Arnault tak terlepas dari keputusannya mengakuisisi Tiffany & Co, seharga US$ 15,8 juta pada Januari 2021 lalu.

Profil Bernard Arnault

Tokoh bisnis milliarder asal Perancis ini memiliki nama lengkap Bernard Jean Étienne Arnault.

Tak hanya berbakat di bidang bisnis, pria 70 tahun itu juga memiliki passion di bidang seni.

Tahun 2006, Arnault juga menggagas proyek pembangunan Yayasan Louis Vuitton yang didedikasikan untuk penciptaan dan seni kontemporer.

Ia juga mengoleksi karya seni kelas atas termasuk karya Picasso, Yves Klein, Henry Moore, dan Andy Warhol.

Dia memulai karier profesionalnya sebagai insinyur di perusahaan konstruksi Ferret-Savinel, dan berturut-turut dipromosikan ke berbagai posisi manajemen eksekutif sebelum menjadi Ketua pada tahun 1978.

Sepak Terjang

Menilik pendidikan Arnault, ia tak memiliki latar belakang sebagai pebisnis.

Setelah lulus dari Lycée Maxence Van Der Meersch di Roubaix, Arnault diterima di École Polytechnique di Palaiseau dan lulus dengan gelar teknik pada tahun 1971.

Ayahnya, Jean Leon Arnault, lulusan École Centrale Paris, adalah seorang produsen dan pemilik perusahaan teknik sipil, Ferret-Savinel.

Setelah lulus, Arnault bergabung dengan perusahaan ayahnya.

Pada 1976, Arnault meyakinkan ayahnya untuk mengubah fokus perusahaan menjadi real estat.

Nama perusahaannya pun berubah menjadi Férinel yang mengembangkan spesialisasi dalam akomodasi liburan.

Tahun 1984, ia mulai merambah bisnis barang mewah dan berhasil menghidupkan kembali Christian Dior sebagai landasan organisasi baru.

Pada 1984, Arnault mengakuisisi Financière Agache, sebuah perusahaan barang mewah.

Ia pun mengambil alih perusahaan tekstil yang nyaris bangkrut bernama Boussac Saint-Frères.

Itulah awal mula Arnault menguasai Christian Dior milik Boussac.

Baru setelah itu ia menciptakan grup LVMH, yang dihasilkan dari merger antara dua perusahaan.

Kehidupan rumah tangga

Bernard Arnault telah menikah dua kali.

Dia pertama kali menikah dengan Anne Dewavrin pada tahun 1973.

Mereka memiliki dua anak sebelum mereka berpisah pada tahun 1990.

Dia kemudian menikah dengan pianis, Hélène Mercier.

Pasangan itu memiliki tiga anak.

Bernard, yang memiliki lima anak dari dua pernikahan, telah memberikan peran senior LVMH kepada empat anak tertuanya.

Putra bungsu Jean (23 tahun) masih berstatus pelajar.

Putri tunggal Delphine, 46 tahun, adalah direktur dan wakil presiden eksekutif Louis Vuitton; putra tertua Antoine, 43, yang menikahi supermodel Rusia Natalia Vodianova tahun lalu, adalah CEO Berluti dan mengawasi citra, komunikasi, dan lingkungan untuk LVMH; dan putra ketiga Frédéric, 26 tahun adalah CEO Tag Heuer.

Setiap pengangkatan diawasi dengan ketat untuk mencari tanda-tanda siapa yang kelak akan ditunjuk oleh ayah miliarder mereka sebagai penggantinya.

"Bernard Arnault sedang membangun proses yang adil antara saudara kandung Arnault dengan menguji mereka," kata Philippe Pele-Clamor, asisten profesor di sekolah bisnis HEC Paris, sebelumnya kepada Bloomberg.

"Itu akan membuat mereka mengerti jika mereka bisa memimpin kelompok seperti itu," sambungnya.

Arnault juga berinvestasi di Netflix pada tahun 2019, sementara dia juga memasuki bisnis kapal pesiar dan membeli Princess Yachts seharga US$ 393,3 juta pada tahun 2008.

Sumber: Tribunnews.com/Kontan.co.id/Kompas.com

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas