Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Harry Klaim Finansialnya Dipangkas, Pangeran Charles Nyatanya Masih Biayai Anak dan Menantunya Itu

Pangeran Harry menyebut keluarga kerajaan Inggris menghentikan pembiayaan hidupnya setelah dirinya mundur sebagai bangsawan yang bekerja.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Willem Jonata
zoom-in Harry Klaim Finansialnya Dipangkas, Pangeran Charles Nyatanya Masih Biayai Anak dan Menantunya Itu
Victoria Jones / POOL / AFP
Pangeran Harry, Duke of Sussex, dan istrinya Meghan Markle, Duchess of Sussex dari Inggris menghadiri WellChild Awards di London pada 4 September 2018. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Pangeran Harry membuat pernyataan mengejutkan dalam wawancara bersama presenter ternama Oprah Winfrey.

Ia menyebut finansialnya 'tidak didukung lagi' oleh keluarganya pada 'kuartal pertama' tahun lalu.

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam wawancaranya yang juga menghadirkan sang istri, Meghan Markle.

Menurutnya, keluarga kerajaan Inggris menghentikan pembiayaan hidupnya setelah pasangan itu mengundurkan diri sebagai bangsawan yang bekerja.

Namun ternyata akun kerajaan menunjukkan bahwa sang ayah, Pangeran Charles terus membiayai kehidupan Harry dan Meghan.

Charles menyerahkan uang dalam 'jumlah besar' selama berbulan-bulan setelah Harry dan Meghan secara sensasional menjauh dari kehidupan sebagai bangsawan.

Baca juga: Harry dan Meghan Beli Nama Domain Web Lilibet Diana dan Lili Diana sebelum Bertanya pada Ratu

Berita Rekomendasi

Saat Clarence House dan Istana Buckingham membuka rekening keuangan tahunan mereka pada hari Rabu kemarin, pernyataan yang dibuat oleh Pangeran Harry selama wawancara dengan Oprah Winfrey, di mana ia mengklaim bahwa keluarganya 'secara harfiah memangkas finansialnya' pada kuartal pertama tahun lalu, kini dipertanyakan.

Dikutip dari laman Sputnik News, Kamis (24/6/2021), akun kerajaan menunjukkan bahwa hingga musim panas 2020, Duke dan Duchess of Sussex itu masih terdaftar sebagai penerima uang dari pendapatan Duchy of Cornwall milik Pangeran Charles.

Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam Oprah With Meghan dan Harry: A CBS Primetime Special
Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam Oprah With Meghan dan Harry: A CBS Primetime Special (CBS)

Meskipun mereka keluar dari monarki pada akhir Maret tahun lalu.

Tinjauan tahunan Clarence House mengungkapkan bahwa pewaris tagihan takhta Inggris untuk kegiatan putra-putranya, Duke of Sussex dan Duke of Cambridge dan keluarga mereka, ditambah pengeluaran modal Pangeran Charles lainnya dan transfer ke cadangan pada tahun fiskal 2020/2021 mencapai 4,4 juta poundsterling.

Akun yang diaudit secara independen itu menunjukkan jumlahnya lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya, saat The Sussex masih berperan sebagai bangsawan.

Tagihan untuk tahun fiskal 2019/2020 adalah 5,6 juta poundsterling.

Namun laporan fiskal tahunan itu tidak memberikan rincian mengenai angka.

Seorang Juru Bicara senior Clarence House mengungkapkan fakta bahwa Pangeran Charles masih berkontribusi pada keuangan Harry dan Meghan hingga musim panas tahun lalu.

Karena itu masih merupakan masa transisi mereka untuk mandiri secara finansial.

"Seperti yang akan kita semua ingat, pada Januari 2020 ketika Duke dan Duchess mengumumkan bahwa mereka akan pindah dari Keluarga Kerajaan, Duke mengatakan bahwa mereka akan bekerja untuk mandiri secara finansial. Prince of Wales (Charles) mengalokasikan sejumlah besar uang untuk mendukung transisi mereka, pendanaan itu berhenti pada musim panas tahun lalu. Pasangan itu kini mandiri secara finansial," tegas Juru Bicara tersebut.

Saat diminta untuk menanggapi 'ketidakkonsistenan' laporan fiskal dengan pernyataan Pangeran Harry baru-baru ini, Juru Bicara itu menekankan bahwa yang ia sampaikan adalah faktanya.

"Saya tidak akan mengakui bahwa mereka berbeda secara dramatis. Yang bisa saya katakan adalah faktanya," kata Juru Bicara itu.

Wawancara blak-blakan Harry dan Meghan

Dalam wawancara bersama Oprah Winfrey pada Maret lalu, Pangeran Harry dan Meghan Markle berbicara mengenai kehidupan mereka di dalam Istana dan membuat beberapa tuduhan sensasional terhadap Keluarga Kerajaan.

Duke of Sussex mengatakan bahwa ayah dan saudara laki-lakinya, Pangeran William 'terjebak' dalam sistem kerajaan.

Sementara Duchess menuduh Istana Buckingham menyebarkan kebohongan tentang mereka.

Meghan Markle telah mengisyaratkan sesuatu dalam wawancara itu bahwa salah satu anggota keluarga kerajaan bertindak 'rasis'.

Begitu pula dengan Harry yang mengklaim bahwa saat pindah ke Amerika Utara, mereka harus hidup dari peninggalan mendiang ibu Harry, Putri Diana.

"Tanpa itu, kami tidak akan bisa melakukan ini," kata Pangeran Harry, mengacu pada jumlah uang yang mencapai sekitar 7 juta poundsterling.

Harry juga menekankan bahwa Keluarga Kerajaan telah memangkas keuangannya dan ia pun terpaksa membayar sendiri layanan keamanan untuk dirinya dan Meghan serta anak mereka.

"Keluarga saya benar-benar memangkas finansial saya dan saya harus membayar keamanan untuk kami pada kuartal pertama tahun 2020. Saya pikir ibu saya (Diana) hadir dalam momen tersulit di hidup saya, saya tentu merasakan kehadirannya selama melewati seluruh proses ini," tegas Harry.

Setelah mengundurkan diri sebagai bangsawan yang bekerja, pasangan itu kemudian beremigrasi untuk kali pertama ke Kanada, kemudian pindah ke California, Amerika Serikat (AS).

Di sana, mereka memperoleh rumah keluarga senilai 11 juta poundsterling di Montecito dan mendirikan perusahaan film dan audio mereka sendiri, serta Yayasan Archewell.

Sejak saat itu, Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menandatangani kerja sama jutaan poundsterling dengan Netflix dan Spotify.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas