Singapura Pagi Ini Kirim Dua Pesawat untuk Angkut Bantuan Medis Covid-19 ke Indonesia
Singapura menyerahkan bantuan medis untuk penanggulangan Covid-19 di Indonesia pada Jumat (9/7/2021).
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Singapura menyerahkan bantuan medis untuk penanggulangan Covid-19 di Indonesia pada Jumat (9/7/2021).
Bantuan tahap awal itu berupa peralatan medis termasuk tabung oksigen, konsentrator oksigen, ventilator, dan berbagai jenis APD.
Dua pesawat C-130 dari Angkatan Udara Republik Singapura dikerahkan untuk mengangkut pasokan bantuan dan telah lepas landas dari Pangkalan Udara Paya Lebar menuju Jakarta, pagi ini.
Penyerahan dilakukan Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan melalui Dubes RI untuk Singapura, Suryopratomo di Lanud Paya Lebar.
Baca juga: Singapura Beri Bantuan Medis kepada Indonesia Berupa Tabung Oksigen, Ventilator, hingga APD
Baca juga: Singapura dan Australia Kirim Bantuan Ventilator dan Tabung Oksigen untuk Indonesia
Menyoroti varian Delta, Menlu Vivian menegaskan komitmen Singapura membantu Indonesia melawan lonjakan Covid-19 yang tengah terjadi.
Menurutnya, kemunculan varian Covid-19 asal India ini menambah perjuangan dunia melawan pandemi global.
"Situasi di Indonesia saat ini juga karena penyebaran varian Delta, dan sebagai tetangga dekat dan mitra, kami berdiri dalam solidaritas dengan seluruh rakyat Indonesia," kata Vivian dalam sambutannya, menurut rilis Kementerian Luar Negeri Singapura.
Singapura diketahui sebelumnya telah mengirimkan bantuan alat tes Covid-19 ke Indonesia di masa awal pandemi.
"Saling mendukung seperti inilah yang mewakili kekuatan hubungan kita, tidak hanya di tingkat pemerintah-ke-pemerintah, tetapi di tingkat rakyat-ke-rakyat."
"Jadi, ini adalah wujud fisik dari kekuatan hubungan dan solidaritas kita dengan rakyat Indonesia," jelas Vivian.
Vivian menambahkan, bantuan medis ini juga merupakan hasil kerja sama antara SAF (Angkatan Bersenjata Singapura) dan TNI.
Pemerintah akan Minta Bantuan China dan Singapura
Lonjakan kasus infeksi dan kematian Covid-19 di Tanah Air membuat pemerintah menyiapkan langkah antisipasi lanjutan.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah telah berkomunikasi dengan Singapura dan China untuk meminta bantuan Covid-19.
"Kalau ada yang bilang tadi perlu bantuan dari luar kita juga sudah komunikasi dengan Singapura, kita komunikasi juga dengan Tiongkok dan komunikasi juga dengan sumber-sumber lain," kata Luhut, Selasa (6/7/2021), dikutip dari Kompas.com.
Namun Luhut tidak merinci detail bantuan yang dia maksudkan.
Selain itu, Menko Marves ini mengatakan pemerintah sudah memesan 10.000 oksigen konsentrator dari Singapura.
Baca juga: Rekor Nyaris 13 Ribu Kasus Corona Per Hari, Wagub DKI: Tetap di Rumah, Tidak Ada Pilihan Lain
Baca juga: CARA Download Sertifikat Vaksinasi Covid-19, Akses Laman pedulilindungi.id, Siapkan Nomor HP
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, pada Kamis (8/7/2021) penambahan kasus harian Covid-19 kembali memecahkan rekor baru.
Jumlah kasus positif corona pada Kamis lalu tercatat ada 38.391.
Sebelumnya rekor kasus tertinggi terjadi pada Rabu (7/7/2021) yakni sejumlah 34.379 kasus infeksi.
Ada penambahan 21.185 pasien yang berhasil sembuh.
Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia juga bertambah sebanyak 852 pasien.
Berita terkait Penanganan Covid-19
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)