Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusia Berhasil Uji Coba Rudal Jelajah Hipersonik Tsirkon

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa rudal Tsirkon diluncurkan dari Admiral Gorshkov, sebuah kapal perang yang terletak di Laut Putih.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Rusia Berhasil Uji Coba Rudal Jelajah Hipersonik Tsirkon
Russian Ministry of Defense Press Office /TASS
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa rudal Tsirkon diluncurkan dari Admiral Gorshkov, sebuah kapal perang yang terletak di Laut Putih, di utara Rusia. 

TRIBUNNEWS.COM - Rusia berhasil meluncurkan uji coba rudal jelajah hipersonik Tsirkon, pada Senin (19/7/2021).

Senjata ini disebut oleh Presiden Vladimir Putin sebagai bagian dari sistem rudal generasi baru yang tak tertandingi di dunia.

Melansir Al Jazeera, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa rudal Tsirkon diluncurkan dari Admiral Gorshkov, sebuah kapal perang yang terletak di Laut Putih, di utara Rusia.

Dijelaskan bahwa rudal Tsirkon melaju dengan kecepatan sekitar tujuh kali kecepatan suara, sebelum berhasil mengenai sasaran darat di garis pantai Laut Barents lebih dari 350 kilometer jauhnya.

"Karakteristik taktis dan teknis dari rudal Tsirkon dikonfirmasi selama tes," kata kementerian itu.

Baca juga: Mampu Hancurkan Sasaran Sejauh 350 Km dalam Hitungan Menit, Rudal Rusia Bikin AS Was-was

Baca juga: Turki Mulai Memproduksi Sistem Rudal Pertahanan Udara HISAR, Ini Keunggulannya

Rudal Tsirkon
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa rudal Tsirkon diluncurkan dari Admiral Gorshkov, sebuah kapal perang yang terletak di Laut Putih, di utara Rusia.

Rusia berencana untuk menyesuaikan sistem rudal Tsirkon ke kapal selam dan kapal permukaannya.

Putin sebelumnya mengklaim rudal Tsirkon akan mampu terbang dengan kecepatan sembilan kali kecepatan suara dan memiliki jangkauan 1.000 kilometer.

Berita Rekomendasi

Tetapi beberapa pakar Barat mempertanyakan seberapa canggih senjata generasi baru Rusia.

Namun, para pakar mengakui bahwa kombinasi kecepatan, kemampuan manuver, dan ketinggian rudal hipersonik membuat mereka sulit dilacak dan dicegat.

Sebuah uji peluncuran awal dari rudal Tsirkon berlangsung Oktober kemarin, tepat pada hari ulang tahun Putin.

Pemimpin Rusia memujinya sebagai "peristiwa besar" bagi negara itu.

Baca juga: Tewas Tertimpa Batang Pohon Kelapa, Bocah Berusia 4 Tahun di NTT Tewas Mengenaskan

Baca juga: Aksi Pilot Rusia yang Lakukan Pendaratan Darurat saat Mesin Pesawat Mati, Selamatkan Semua Penumpang

Presiden AS Joe Biden (kanan) bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) di 'Villa la Grange' di Jenewa pada 16 Juni 2021.
Presiden AS Joe Biden (kanan) bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) di 'Villa la Grange' di Jenewa pada 16 Juni 2021. (DENIS BALIBOUSE / POOL / AFP)

Ketegangan Rusia-AS

Putin mengumumkan serangkaian senjata hipersonik baru pada 2018 dalam salah satu pidatonya.

Ia mengatakan bahwa senjata itu dapat mengenai hampir semua titik di dunia dan menghindari perisai rudal buatan Amerika Serikat.

Tahun berikutnya, Putin mengancam akan menyebarkan rudal hipersonik di kapal dan kapal selam yang bisa mengintai di luar perairan teritorial AS, jika Washington bergerak untuk menyebarkan senjata nuklir jarak menengah di Eropa.

Washington belum mengerahkan rudal semacam itu di Eropa, tetapi Moskow khawatir itu mungkin terjadi.

Berita lain terkait Uji Coba Rudal

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas