Jelang Mosi Tidak Percaya September, PM Malaysia Muhyiddin Yassin Mengaku Tak Takut dan Tak Khawatir
Jelang mosi tidak percaya bulan September mendatang, PM Malaysia Muhyiddin Yassin menyebut itu adalah hal yang wajar di Parlemen.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Perdana Menteri berbicara dalam pidato nasional yang disiarkan televisi pada Rabu (4/8/2021) setelah audiensi pagi dengan Raja Malaysia, Sultan Abdullah Ahmad Shah.
"Saya sadar posisi saya sebagai perdana menteri terus dipertanyakan," ujarnya seperti yang dilansir The Straits Times.
"Oleh karena itu, saya telah memberi tahu Raja bahwa saya akan menentukan legitimasi saya ... di Majelis Rendah bulan September."
"Yang Mulia menyetujui proposal saya."
Baca juga: PM Malaysia Muhyiddin Yassin Tolak Mundur, Mosi Tak Percaya di Parlemen September Nanti
Baca juga: Istri PM Singapura Puji Malaysia atas Meningkatnya Tingkat Vaksinasi Covid-19 Harian
Anggota parlemen dari UMNO, partai terbesar Malaysia, telah mengumumkan pada Selasa, mereka tidak lagi mendukung kepemimpinan Muhyiddin.
Mereka meninggalkan koalisi PN-nya dengan dukungan paling banyak 104 dari 220 anggota parlemen.
Namun Muhyiddin, yang juga Presiden Parti Pribumi Bersatu Malaysia bersikeras dalam pidatonya, dia masih memimpin mayoritas di Parlemen.
"Saya telah menerima sejumlah pernyataan undang-undang dari anggota parlemen yang meyakinkan saya bahwa saya masih memiliki dukungan mayoritas," katanya.
"Oleh karena itu, pengunduran diri saya ... tidak ada."
Baca juga: Pemerintah Johor Izinkan Warga Negara Malaysia yang Pulang dari Singapura untuk Karantina di Rumah
Baca juga: Pemerintah Johor Izinkan Warga Negara Malaysia yang Pulang dari Singapura untuk Karantina di Rumah
Namun para pemimpin di seluruh bangku oposisi yang beranggotakan 105 orang membantah menjanjikan dukungan mereka untuk Muhyiddin.