Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selain di Tangerang, Ini 5 Kebakaran Lapas Terhebat yang Pernah Terjadi di Berbagai Negara

Kebakaran hebat melanda Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021) dini hari.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Selain di Tangerang, Ini 5 Kebakaran Lapas Terhebat yang Pernah Terjadi di Berbagai Negara
Istimewa via TribunTangerang.com
Jumlah korban kebakaran meninggal Lapas Kelas I Tangerang totalnya 41 orang, luka ringan 31 orang, Rabu (8/9/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kebakaran hebat melanda Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021) dini hari.

Kebakaran itu menelan korban 41 orang narapidana (napi) meninggal dan puluhan lainnya luka-luka.

Kebakaran terjadi di di Blok hunian Chandiri 2 (Blok C2) pada Rabu 8 September 2021 pukul 01.50 WIB.

Diketahui ada beberapa peristiwa serupa  pernh terjadi di berbagai negara,.

Berikut data dan faktanya:

September 2003 (Penjara al-Hair, Arab Saudi)

Sebanyak 67 tahanan tewas akibat kebakaran yang terjadi di Penjara al-Hair, Arab Saudi.

Berita Rekomendasi

Kebakaran penjara ini merupakan kejadian terburuk sepanjang sejarah Arab Saudi.

Penyebab kebakaran diduga karena adanya sabotase.

Januari 1994 (Penjara Sabaneta, Venezuela)

Sebanyak 108 tahanan tewas usai api membakar Penjara Sabaneta, Venezuela.

Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, kebakaran ini sengaja dilakukan para tahanan.

Sebelum kebakaran terjadi, para tahanan terlibat kerusuhan yang dipicu oleh bentrokan antar geng.

Februari 2012 (Penjara Comayagua, Honduras)

Kebakaran hebat terjadi di Penjara Comayagua. Akibat peristiwa itu, 359 narapidana tewas.

Korban tewas karena terjebak di dalam penjara.

Seluruh tubuh korban hangus terbakar dan sulit untuk dikenali. Penyebab kebakaran ini diduga akibat kelalaian narapidana. Kebakaran ini merupakan yang terburuk di dunia.

Maret 2005 (Penjara Higuey, Republik Dominika)

Sebanyak 136 narapidana tewas di Penjara Higuey, Republik Dominika akibat kebakaran hebat.

Peristiwa kebakaran ini dipicu karena perkelahian antar narapidana. Saat itu, para narapidana membakar tempat tidur dan merusak pintu kunci sel.

Mei 2004 (Penjara San Pedro Sula, Honduras)

Kebakaran terjadi di Penjara San Pedro Sula. Korban tewas akibat peristiwa ini adalah 104 orang.

Menurut pihak polisi, kebakaran disebabkan mesin kulkas yang meledak dan memicu kebakaran.

Menurut salah satu tahanan (JL) yang selamat mengatakan kejadiannya begitu cepat.

Dia terbangun dengan kondisi tempat tidur dan baju yang sudah terbakar.

Kondisi di dalam penjara tersebut penuh sesak karena telah melebihi kapasitas.

Kondisi Lapas Tangerang

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly, menjelaskan kondisi dari Lapas Kelas I Tangerang yang mengalami kebakaran pada Rabu (8/9/2021) dini hari.

Menurut Yasonna, Lapas Kelas I Tangerang telah dibangun sejak tahun 1972.

Kini, lapas tersebut sudah berusia 42 tahun.

Sayangnya, sejak dibangun, lapas tersebut belum pernah diperbaiki instalasi listriknya, meski ada tambahan daya.

"Lapas Kelas I Tangerang dibangun tahun 1972, jadi sudah 42 tahun, sejak itu kita tidak memperbaiki instalasi listriknya."

"Ada penambahan daya tapi instalasinya masih tetap," kata Yasonna dalam keterangan pers yang disiarkan Youtube Kompas TV, Rabu (8/9/2021).

Menkumham Yasonna Laoly memberi keterangan saat mengunjungi Lapas Klas 1 Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Dalam keterangannya, Yasonna Laoly mengatakan dugaan sementara kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang akibat hubungan pendek arus listrik. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Menkumham Yasonna Laoly memberi keterangan saat mengunjungi Lapas Klas 1 Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Dalam keterangannya, Yasonna Laoly mengatakan dugaan sementara kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang akibat hubungan pendek arus listrik. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Hingga kini, penyebab kebakaran masih terus diselidiki oleh kepolisian.

Namun, Yasonna menyebut dugaan sementara karena adanya arus pendek listrik.

"Namun Polda Metro Jaya sedang menyelidiki kebenaran tersebut karena kita tidak mau berspekulasi."

"Sementara yang kita lihat masih sangat kasat mata karena arus pendek listrik," ujar Yasonna.

Yasonna menyebut, Lapas Kelas I Tangerang sudah kelebihan kapasitas sampai 400 persen dan dihuni oleh 2.072 warga binaan.

Baca juga: Kemenkumham Akan Berikan Santunan dan Fasilitasi Pemakaman 41 Napi Korban Kebakaran Lapas Tangerang

Sementara, titik api yang diduga berasal dari Blok C2 dihuni oleh 122 warga binaan.

"Lapas ini over kapasitas 400 persen, penghuni ada 2.072 orang yang terbakar Blok C2," jelasnya.

Menurut Yasonna, kebakaran ini membuat 41 orang napi tewas dan 81 orang lainnya mengalami luka-luka.

Dari 41 orang tersebut, terdapat dua warga negara asing (WNA) dari Afrika Selatan dan Portugal yang menjadi korban meninggal dunia.

Sumber: Kompas.TV/Tribunnews.com

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas