Singapura Catat 367 Kasus Covid-19 pada Anak-anak, 172 Diantaranya Varian Delta
Singapura hingga saat ini telah mencatat 367 kasus virus corona (Covid-19) pada anak-anak, 172 diantaranya merupakan kasus varian Delta.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Singapura hingga saat ini telah mencatat 367 kasus virus corona (Covid-19) pada anak-anak, 172 diantaranya merupakan kasus varian Delta.
Pernyatan tersebut disampaikan Menteri Senior Negara untuk bidang Kesehatan Singapura Janil Puthucheary di Parlemen negara itu pada Selasa.
"Secara keseluruhan, anak-anak yang berada di bawah usia 12 tahun menyumbang 0,6 persen dari semua kasus infeksi lokal di Singapura," kata Puthucheary.
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Singapura Mulai Berikan Vaksin Dosis Ketiga atau Booster
Dikutip dari laman Channel News Asia, Selasa (14/9/2021), dari anak-anak yang terinfeksi, 50 kasus berusia nol hingga satu tahun, 83 berusia antara dua hingga empat tahun, 76 kasus berusia lima hingga enam tahun, serta 158 kasus berusia antara tujuh hingga 12 tahun.
"Namun tidak satu pun diantara mereka yang mengembangkan penyakit ini dengan gejala parah yang membutuhkan suplementasi oksigen atau perawatan ICU," jelas Puthucheary.
Baca juga: Di Singapura, Masa Karantina Bagi yang Terpapar Covid-19 Dipangkas dari 14 Hari Menjadi 10 Hari
Perlu diketahui, anak-anak di bawah usia 12 tahun di negara itu saat ini tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung mengatakan dalam konferensi pers gugus tugas multi-kementerian pada 3 September lalu bahwa vaksinasi untuk kelompok anak-anak ini dapat dimulai pada awal tahun depan setelah uji coba selesai dan persetujuan peraturan diberikan.