CERITA Pria Lolos Dari Hukuman Mati Setelah Dipenjara 16 Tahun Namun Meninggal Karena Covid-19
Damon Thibodeaux lolos dari hukuman mati setelah dipenjara 16 tahun, namun ia akhirnya meninggal akibat Covid-19 awal bulan ini
Editor: hasanah samhudi
"Hati saya hancur," kata David dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Star Tribune, minggu lalu.
Baca juga: Istri Mendiang Robert F Kennedy Komentari Kasus Sirhan: Seharusnya Tidak Dibebaskan Bersyarat
Baca juga: Setelah Ditahan 207 Hari, Bos Samsung yang Terlibat Kasus Suap Akhirnya Dibebaskan
“Saya tidak hanya diminta untuk mengikhlaskan kakak laki-laki saya. Kamu memintaku untuk merelakan sahabatku,” ujar David menggambarkan betapa dekatnya hubungannya dengan Damon.
Bagi David, Damon adalah segalanya.
Mereka bertumbuh bersama, dalam suka dan duka. Termasuk saat mereka mengalami pelecehan oleh mantan suami ibunya.
Pengalaman hidup Damon bahkan lebih memilukan. Tidak cuma oleh mantan suami ibunya, Damon juga dilecehkan oleh kerabat lain, tetangga, bahkan oleh kakeknya sendiri.
"Kami berbagi banyak kesulitan bersama," kata David.
Baca juga: Baru Dibebaskan 3 Bulan Lalu, Aktivis Hak-Hak Perempuan Terkemuka di Arab Saudi Diinterogasi
Baca juga: Sempat Dikepung Aparat Keamanan, Akhirnya Ratusan Demonstran Myanmar Dibebaskan
Kebersamaan kakak beradiknya putus ketika Damon terlibat dalam kasus pembunuhan yang tak dilakukannya.
Ketika itu, Juli 1996, Damon yang berusia 22 tahun adalah pekerja geladak di tongkang Sungai Mississippi.
Pada hari itu, dilaporkan sepupu tirinya, yang berusia 14 tahun, hilang saat Damon berada di apartemen keluarganya.
Setelah jasad gadis itu ditemukan di sepanjang sungai, Damon termasuk sasaran interogasi.
Pemeriksaan yang melelahkan telah mendorongnya untuk mengakui kejahatan yang tidak dilakukannya. Setahun kemudian dia dijatuhi hukuman mati.
Baca juga: Dua Warga Negara Australia Dibebaskan dari Tahanan Junta Militer Myanmar
Baca juga: Sempat Terpapar Covid-19, 5 Nelayan yang Dibebaskan dari Penjara India Tiba di Aceh
Kaplan dan lainnya dari firma hukum Minneapolis Fredrikson dan Byron membantu membuktikan bahwa Damon tidak bersalah.
Steve mengatakan bahwa pengakuan Damon tidak sesuai dengan bukti fisik.
Disebutkan bahwa pernyataan para saksi tidak konsisten dan bahwa sejumlah hasil tes DNA tidak menunjukkan hubungan antara dia dan pembunuhan.