Mendag Australia Akan Kunjungi Indonesia, Ini Agenda yang Bakal Dibahas
“Menteri Tehan akan melakukan perjalanan ke Indonesia, India, Uni Emirat Arab, Perancis, Italia, Belgia, dan Inggris,” tulis pernyataan Kedubes Austra
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia, Dan Tehan akan melakukan perjalanan ke sejumlah negara, termasuk ke Indonesia dalam waktu dekat.
Kabar ini disampaikan Kedutaan Besar Australia di Jakarta yang menyatakan Dan Tehan akan meningkatkan peluang perdagangan dan investasi dan mewakili Australia dalam pertemuan-pertemuan multilateral.
“Menteri Tehan akan melakukan perjalanan ke Indonesia, India, Uni Emirat Arab, Perancis, Italia, Belgia, dan Inggris,” tulis pernyataan Kedubes Australia pada hari Selasa (28/9/2021).
Tidak disebutkan tanggal pastinya, namun dalam pernyataannya, Dan Tehan mengatakan Australia akan memperkuat hubungan perdagangan dan investasi dengan Indonesia, India, dan UEA untuk membantu mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
Ia akan mempromosikan investasi internasional di Australia dan bertemu dengan perwakilan bisnis dan industri pariwisata, termasuk pertemuan meja bundar perdana para CEO Australia dan Indonesia.
Baca juga: Pernyataan Bersama Pimpinan Quad yakni AS, Jepang, Australia dan India
Tehan rencananya juga akan menemui Menteri Perdagangan Indonesia Muhammad Lutfi
Tehan juga akan melakukan pertemuan Dewan Menteri OECD (Perancis), menjadi tuan rumah dalam pertemuan kecil-menteri WTO (Perancis), pertemuan Menteri Perdagangan G20 (Italia), serta forum Pemimpin Bisnis AIBX 2021 (India).
“Di Eropa saya akan mewakili Australia pada Pertemuan Dewan Menteri OECD di Perancis dan Pertemuan Menteri Perdagangan G20 di Italia,” ujarnya.
“Saya akan berupaya mendapatkan hasil yang kuat bagi Australia pada Konferensi Tingkat Menteri ke-12 WTO pada bulan Desember,” ujarnya
“Ini adalah pertemuan-pertemuan penting dimana Australia berusaha memanfaatkan kekuatan pasar global yang terbuka untuk memberi manfaat bagi semua negara,” lanjut Tehan.