Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dubes Tantowi Yahya Hadiahkan 2 Lukisan kepada Wali Kota Wellington

Lukisan pertama berupa kolase 5 ikon Kota Wellington karya Tantowi dan yang kedua adalah potret Wali Kota Foster dengan memakai Udeng.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dubes Tantowi Yahya Hadiahkan 2 Lukisan kepada Wali Kota Wellington
Dok KBRI Wellington
Dubes RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya menghadiahkan lukisan kepada Wali Kota Wellington, Andy Foster di kantornya pagi ini, Senin (4/10/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, WELLINGTON  – Dubes RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya didampingi staf bagian politik, Eka Deviana Putri menghadiahkan 2 lukisan kepada Wali Kota Wellington, Andy Foster di kantornya, Senin (4/10/2021) pagi.

Lukisan pertama berupa kolase 5 ikon Kota Wellington karya Tantowi dan yang kedua adalah potret Wali Kota Foster dengan memakai Udeng, ikat kepala khas Bali karya Eka Deviana.

Dubes Tantowi mengatakan pemberian lukisan ini sebagai ucapan terima kasih kepada Wali Kota Foster yang sudah banyak membantu komunitas Indonesia di Wellington.

Saat ini ada sekitar 6.500 warga Indonesia di Selandia Baru dan kurang lebih 3.000-an tinggal di Wellington.

"City Council (Pemkot) selama ini telah banyak memfasilitasi berbagai aktivitas warga kita disini. Pak wali kota sendiri selalu hadir di berbagai acara yang kita selenggarakan. Beliau itu sahabat Indonesia," ujar Tantowi dalam keterangannya.

Wali kota yang didampingi wakilnya, Sarah Free dan sejumlah staf mengapresiasi dua lukisan yang diberikan.

Berita Rekomendasi

Menurutnya lukisan Wellington Icons karya Tantowi menunjukkan kedekatan Wellington dengan Indonesia dan akan dipajang di kantornya, berdampingan dengan berbagai karya seni yang sudah ada.

Baca juga: 500 WNI di Selandia Baru Hadiri Halal Bi Halal KBRI Wellington

Bulan Agustus lalu, dalam rangka perayaan HUT Kemerdekaan ke-76 RI, Dubes Tantowi dan Eka menyelenggarakan pameran di Wellington.

Pameran yang menampilkan 30 lukisan ini dihadiri oleh menteri, kalangan diplomatik dan masyarakat Indonesia di Wellington.

"Diplomasi itu adalah usaha untuk menyamakan frekuensi dalam rangka untuk mendapatkan kesepahaman. Dan Budaya adalah medium yang paling tepat," jelas Tantowi.

Eka Deviana Putri bergabung di KBRI sejak 2018 dan adalah lulusan S2 bidang Hubungan Internasional dari Universitas Victoria Wellington.

"Pak Dubes Tantowi banyak memberikan kesempatan dan jalan kepada kami, para stafnya. Saya senang dan bangga dapat kesempatan ini," ujar Eka.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas