Dua Remaja di Australia Didakwa Membunuh 14 Kanguru, Terancam Penjara 5 Tahun
Polisi Australia mendakwa dua remaja laki-laki atas pembunuhan 14 kanguru di selatan Sydney, New South Wales.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Polisi Australia mendakwa dua remaja laki-laki atas pembunuhan 14 kanguru di selatan Sydney, New South Wales.
Dilansir BBC, warga setempat menemukan kanguru yang mati di dua jalanan berbeda di Teluk Batemans pada Sabtu lalu.
Menurut Daily Mail, lima kanguru dewasa dan satu joey (istilah untuk anak kanguru) ditemukan tewas di persimpangan tidak jauh dari area pantai.
Polisi menemukan tujuh kanguru dan joey lainnya di area Pantai Maloney yang berjarak kurang dari 7 km dari lokasi pertama.
Baca juga: Deretan Fakta Unik Australia, Negara yang Populasi Kangguru Lebih Banyak Ketimbang Penduduk
Baca juga: VIRAL Kisah Cucu yang Terbangun Mendengar Suara TV Pukul 3 Pagi, Ternyata Kebiasaan sang Nenek
Kasus ini langsung ditindaklanjuti pihak kepolisian.
Polisi New South Wales mengatakan bahwa kawanan kanguru itu ditabrak mobil.
Polisi juga telah menangkap dua anak laki-laki berusia 17 tahun pada Senin.
Kendati demikian, pihak berwajib belum memberikan informasi terkait motif para tersangka ini.
Kedua remaja ini telah didakwa secara serampangan menyakiti dan membunuh binatang.
Mereka dijadwalkan menghadiri pengadilan bulan depan.
Menurut hukum di New South Wales, siapa pun yang didakwa atas kekejaman terhadap hewan menghadapi hukuman lima tahun penjara dan denda sebesar A$22.000 ($15.000) sekitar Rp 213,2 juta.
Ada dua bayi kanguru yang turut menjadi korban.
Sebagian dari kawanan kanguru tersebut yang terluka ditemukan warga setempat di hari berikutnya.
Layanan penyelamatan satwa liar, WIRES, mengatakan telah membawa "seekor joey yang masih hidup".
Seorang anggota WIRES mengatakan joey tersebut diberi nama 'Hope'.
Kini Hope dilaporkan dalam perawatan.
Layanan sukarelawan mengaku kaget dengan pembunuhan kanguru di daerah tepi pantai yang tenang itu.
"Ini telah meninggalkan bekas yang tak terhapuskan pada sukarelawan dan penduduk lokal kami yang berdedikasi," kata WIRES.
Baca juga: Viral Video Ibu Aniaya Anaknya di Lampu Merah, Korban Dipaksa Mengemis, Jika Hasil Kurang Dipukuli
Baca juga: Viral Karyawan Swalayan di Kabupaten Pringsewu Curhat Gaji Dipotong, Kemnaker: Hoaks
Rata-rata, sekitar 50.000 pengaduan kekejaman terhadap hewan diselidiki oleh RSPCA di Australia setiap tahun.
Kanguru adalah hewan yang biasa terlihat di wilayah tersebut.
Kanguru atau kangguru merupakan satwa khas Australia.
Hewan ini merupakan mamalia yang memiliki kantung (marsupialia).
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)