Partai LDP Jepang Menang Pemilu, Sekjen Akira Amari Malah Mengundurkan Diri
Akira Amari mencalonkan diri untuk distrik ke-13 Kanagawa dalam pemilihan ini, tetapi tidak dapat memenangkan kursi di daerah pemilihan satu kursi.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Akira Amari memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Liberal (LDP) setelah gagal mengamankan kursi di daerah pemilihan kecil dalam pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida akan segera memutuskan apakah akan menyetujui pengunduran diri Akira Amari berdasarkan hasil pemilu dan situasi di dalam partai.
Sekretaris Jenderal Akira Amari mencalonkan diri untuk distrik ke-13 Kanagawa dalam pemilihan ini, tetapi tidak dapat memenangkan kursi di daerah pemilihan satu kursi karena dia tidak sebaik kandidat baru untuk Partai Demokrat Konstitusional (oposisi).
Ini adalah pertama kalinya sekretaris jenderal LDP yang sedang menjabat gagal mengamankan kursi di daerah pemilihan satu kursi sejak diperkenalkannya sistem daerah pemilihan satu kursi.
Menanggapi hal ini, Akira Amari memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai sekretaris jenderal karena dia ingin bertanggung jawab, dan memberi tahu Perdana Menteri Fumio Kishida.
Baca juga: Ancaman Varian Baru Covid-19 AY.4.2, Pemerintah Waspadai Pelaku Perjalanan dari Jepang dan Korea
"Saya ingin mempertimbangkan lebih lanjut dan untuk segera memutuskan apakah akan menyetujui pengunduran diri Amari berdasarkan hasil pemilihan dan situasi di dalam partai," kata Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menanggapi pengunduran diri Akira Amari.
Akira Amari berkontribusi pada kemenangan dengan segera mengusulkan kebijakan untuk mendukung Perdana Menteri Kishida dalam pemilihan presiden LDP sebelumnya dan menjabat sebagai eksekutif kamp.
Dia baru saja diangkat sebagai sekretaris jenderal dalam penunjukan petugas partai yang diadakan pada tanggal 1 Oktober 2021.
"Kelemahan Amari karena masalah skandal keuangan dia beberapa tahun lalu yang belum bisa diterima penjelasannya oleh rakyat," ungkap seorang politisi Jepang, sumber Tribunnews.com, Senin (1/11/2021).
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.
