Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

China Marah dan Batasi Hubungan dengan Lithuania Gara-gara Taiwan

China mengurangi tingkat hubungan diplomatiknya dengan Lithuania sebagai balasan atas didirikannya kantor perwakilan Taiwan di negara itu.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Daryono
zoom-in China Marah dan Batasi Hubungan dengan Lithuania Gara-gara Taiwan
NYMAG
Presiden Xi Jinping 

TRIBUNNEWS.COM - China mengurangi tingkat hubungan diplomatiknya dengan Lithuania sebagai balasan atas didirikannya kantor kedutaan Taiwan di negara itu.

Dilansir AP News, China sebelumnya mengusir Duta Besar Lithuania karena masalah ini. 

China juga menarik duta besarnya dari Lithuania.

Taiwan, yang diklaim Beijing sebagai bagian dari wilayahnya, dianggap tidak punya hak melakukan hubungan luar negeri.

Baca juga: Taiwan Kini Diperkuat Jet Tempur F-16 Varian Tercanggih untuk Hadapi Ancaman China

Baca juga: Atlet Tenis China Peng Shuai Hilang setelah Mengaku Dilecehkan oleh Mantan Wakil PM Zhang Gaoli

Presiden China, Xi Jinping, saat menghadiri latihan militer di Laut China Selatan, 2018 silam. Saat ini China mengerahkan alat canggih untuk memantau aktivitas di Laut China Selatan.
Presiden China, Xi Jinping, saat menghadiri latihan militer di Laut China Selatan, 2018 silam. Saat ini China mengerahkan alat canggih untuk memantau aktivitas di Laut China Selatan. (Dokumen Kementerian Pertahanan China)

Kini China menyatakan hubungan diplomatik dengan Lithuania diturunkan ke tingkat kuasa usaha, di bawah tingkat kedutaan besar.

Adapun izin adanya kantor perwakilan, menunjukkan minat Lithuania untuk bekerja sama dengan Taiwan.

Hal ini tentu langsung mendapat respon geram dari pihak Beijing.

BERITA REKOMENDASI

Kementerian Luar Negeri China menuduh Lithuania "merusak kedaulatan dan integritas teritorial China."

Pihaknya meminta pemerintah Lithuania segera memperbaiki kesalahan ini.

"Kami mendesak pihak Lituania untuk segera memperbaiki kesalahannya dan tidak meremehkan tekad dan tekad teguh rakyat China untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial," jelas kementerian.

Kemenlu China juga menyatakan, apapun yang dilakukan Taiwan tidak dapat mengubah fakta bahwa wilayah itu bagian dari China.

Di sisi lain, Taiwan berkali-kali mengaku sebagai negara merdeka yang memiliki nama resmi Republik Tiongkok.


Taiwan juga menyatakan Republik Rakyat Tiongkok (RRC) tidak bisa memerintahnya dan tidak berhak berbicara untuk itu.

Diketahui, Beijing menolak berhubungan resmi dengan negara yang mengakui Taiwan sebagai negara berdaulat.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas