Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebuah Roket Rusia Tak Terkendali Jatuh ke Arah Bumi

Sebuah roket bagian dari uji coba yang dilakukan oleh Bandan Antariksa Rusia tidak terkendali jatuh ke arah Bumi.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Sebuah Roket Rusia Tak Terkendali Jatuh ke Arah Bumi
Independent
Sebuah roket bagian dari uji coba yang dilakukan oleh Bandan Antariksa Rusia tidak terkendali jatuh ke arah Bumi. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah roket Rusia yang tidak terkendali jatuh ke arah Bumi, Kamis (6/1/2022).

Roket itu merupakan bagian dari uji coba yang dilakukan oleh Badan Antariksa Rusia pekan lalu.

Melansir independent, awalnya peluncuran ini dipuji atas keberhasilannya.

Tetapi, bagian atas roket gagal terbakar dengan benar, dan bagian dari pesawat ruang angkasa jatuh kembali ke Bumi.

Baca juga: Kericuhan di Kazakstan Berlanjut, Presiden Tokayev Minta Bantuan Aliansi Militer Rusia

Baca juga: Viral Video Sepasang Bule Rusia Lompat Pagar Demi Masuk Candi Prambanan, Alasannya Tak Punya Uang

Roket Rusia Jatuh ke Bumi
Sebuah roket bagian dari uji coba yang dilakukan oleh Bandan Antariksa Rusia tidak terkendali jatuh ke arah Bumi. (Independent)

Perkembangan Rusia‘s Angara A5 roket telah menghadapi tekanan.

Uji coba ini memiliki penerbangan pertama yang sukses pada tahun 2014.

Tetapi tidak diluncurkan lagi sampai penerbangan sukses lainnya pada tahun 2020.

BERITA TERKAIT

Peluncuran terbaru adalah tindak lanjut, dan penerbangan uji terakhir melihatnya dipasang dengan tahap atas yang baru.

Baca juga: Bule Asal Rusia Nekat Panjat Pagar Demi Bisa Masuk Candi Prambanan, Sempat Mengaku Tak Punya Uang

Baca juga: Api Tertua Sejagad Itu Berusia 6.000 Tahun, Lokasinya di Gunung Ini

Tahap atas itu, bernama Persei, seharusnya membawa muatan ke orbit yang stabil dan lebih tinggi, seperti ketika digunakan untuk peluncuran penuh.

Persei dan muatannya mulai jatuh kembali ke Bumi setelah menghadapi kegagalan.

Pelacak menunjukkan objek berada di sekitar 140.000 meter, dan terjun cepat.

Kecepatannya dan sifat turunannya yang tidak terkendali membuat sulit memprediksi di mana dan kapan akhirnya akan berakhir.

Baca juga: Gadis yang Memiliki Keterbelakangan Mental di Sikka NTT Jadi Korban Rudapaksa Pria Berusia 65 Tahun

Baca juga: Rusia dengan Ukraina Tegang Lagi, Harga Minyak Bisa Fluktuasi

Sebagian besar puing kemungkinan terbakar saat roket tiba di atmosfer.

Itu adalah contoh lain dari puing-puing ruang angkasa berbahaya yang jatuh kembali ke Bumi.

Berita lain terkait dengan Luar Angkasa

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas