Dubes Rusia: Kami Tidak Ingin Orang Ukraina dan Rusia Menderita Akibat Perang
Lyudmila Georgievna Vorobieva harap konflik antara Rusia dan Ukraina segera berakhir karena tidak ingin ada menderita akibat peperangaan.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Georgievna Vorobieva berharap konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina segera berakhir karena tidak ingin orang Ukraina atau Rusia menderita akibat peperangan.
Ia mengklaim pemerintahnya telah sangat berhati-hati dan tidak menargetkan warga sipil.
“Kami hanya menargetkan infrastruktur militer di Ukraina. Kami sangat berhati-hati. Salah satu pakar militer mengatakan bahwa kita sedang berjinjit ke Ukraina,” kata Lyudmila melakukan wawancara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra di Rumah Dinas Duta Besar Rusia, Jakarta Selatan, Kamis (3/3/2022).
Upaya damai telah dilakukan lewat perundingan yang dilakukan di perbatasan Belarusia pada Senin, 28 Februari lalu.
Dubes Rusia mengatakan ia tidak mengetahui secara pasti detil perundingan tersebut,
Tetapi menurut apa yang dikatakan ketua delegasi Rusia, pertemuan itu bermanfaat.
Baca juga: Masih Ada WNI Belum Kembali ke Tanah Air Karena Terjebak di Medan Tempur dan Positif Covid
Baca juga: Anis Matta Sebut Perang Rusia-Ukraina Pertanda Bakal Ada Tatanan Dunia Baru
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina, Muhammadiyah Minta Masyarakat Tak Terpengaruh Propaganda Kedua Pihak
“Ada beberapa poin yang diidentifikasi oleh kedua belah pihak yang akan terdiri dari kompromi. Dan yang terpenting mereka memutuskan untuk bertemu kembali. Jadi mungkin hari ini, akan ada pembicaraan putaran kedua dan salah satu topiknya bisa gencatan senjata,” kata Lyudmila.
“Kita bisa melakukannya dengan berbagai cara. Kami berharap kami bisa melakukannya secara diplomatis atau sekarang dengan operasi ini,”