Uniqlo hingga McDonalds Putuskan Tetap Beroperasi di Rusia, Kritik di Media Sosial Berdatangan
Uniqlo hingga McDonalds memutuskan untuk tetap beroperasi walaupun banyak perusahaan angkat kaki. Kritik pun berdatangan terkait keputusan ini.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
IST
Gerai pakaian ternama Jepang, Uniqlo, di Toronto, Kanada. Uniqlo hingga McDonalds memutuskan untuk tetap beroperasi walaupun banyak perusahaan angkat kaki. Kritik pun berdatangan terkait keputusan ini.
Keputusan untuk bertahan di Rusia ini pun membuat McDonalds dan Pepsi juga dikritik melalui media sosial Twitter seperti yang dialami Uniqlo.
“Aku tidak suka ini (merujuk pada slogan McDonald). @McDonalds tetap beroperasi secara normal di Rusia yang mana berarti perusahaan dan pajak penjualan yang dibayarkan SECARA LANGSUNG mendukung perang berdarah dan ilegal yang dilakukan oleh Putin di Ukraina. #BoycottMcDonalds,” tulis @incunabula.
Sebagai informasi, perusahaan makanan dan minuman yang masih beroperasi di Rusia tidak hanya McDonald dan PepsiCo.
Namun adapula Burger King, Coca-Cola, Starbucks, dan KFC.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
Berita Rekomendasi