Ukraina Klaim Hancurkan 13 Target Udara Rusia dalam Sehari
Pernyataan ini disampaikan Komando AU Angkatan Bersenjata Ukraina dalam sebuah pernyataan pada laman Facebooknya.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, KIEV - Angkatan Udara (AU) Ukraina pada Sabtu kemarin mengklaim telah menghancurkan 13 target udara Rusia, termasuk 3 pesawat, 1 helikopter, dan 4 rudal jelajah.
Pernyataan ini disampaikan Komando AU Angkatan Bersenjata Ukraina dalam sebuah pernyataan pada laman Facebooknya.
"Pada 9 April (Sabtu kemarin), pertahanan udara Angkatan Udara, Angkatan Darat dan Pasukan Serangan Udara Ukraina menghantam setidaknya 13 target udara pasukan Rusia, terdiri dari 3 pesawat, 1 helikopter, 5 kendaraan udara tak berawak, 4 rudal jelajah," kata Komando AU Angkatan Bersenjata Ukraina.
Dikutip dari laman Ukrinform, Minggu (10/4/2022), pada Sabtu kemarin, pasukan pertahanan Ukraina disebut berhasil menangkis 8 serangan Rusia dan menghancurkan 4 tank, 8 kendaraan lapis baja, 7 kendaraan bermotor, dan 4 kendaraan udara tak berawak di area Operasi Pasukan Gabungan (JFO).
Baca juga: Penjaga Putin Bawa Koper Diduga Tas Nuklir Rahasia, Jaga sang Presiden Rusia dari Upaya Pembunuhan
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi nasional negara itu pada 24 Februari lalu bahwa sebagai tanggapan atas permintaan para Kepala Republik Donbass, ia telah membuat keputusan untuk melakukan operasi militer khusus ke Ukraina.
Operasi ini dilakukan untuk melindungi orang-orang 'yang telah mengalami pelecehan dan genosida oleh rezim Ukraina selama 8 tahun'.
Kendati demikian, pemimpin Rusia itu menekankan bahwa negaranya tidak memiliki rencana untuk menduduki wilayah Ukraina.
Ia juga menekankan operasi tersebut ditujukan untuk 'denazifikasi dan demiliterisasi Ukraina'.
Sementara itu, negara Barat telah memberlakukan sanksi besar-besaran terhadap Rusia karena melakukan invasi ke Ukraina.
Penerapan sanksi ditujukan terhadap badan hukum maupun individu swasta Rusia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.