Usai Malam Bergejolak di Azovstal, Komandan Ukraina: Kami Mencoba yang Terbaik untuk Proses Evakuasi
Komandan Ukraina berbicara situasi di Azovstal usai malam bergejolak yang mereka alami.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nuryanti
"Negara-negara yang secara historis mencoba menahan Rusia, tidak membutuhkan negara besar yang mandiri seperti kita."
"Mereka pikir itu berbahaya bagi mereka hanya dengan keberadaannya (Rusia). Tapi, itu jauh dari kebenaran. Merekalah yang mengancam dunia," urainya.
Dengan meluncurkan serangan di Ukraina, pasukan Rusia menetralkan "bahaya nyata dari konflik besar yang akan terjadi di wilayah kami, sesuai skenario orang lain," ujar Putin.
Ia menuduh NATO berencana menggunakan Ukraina sebagai rute untuk menyerang Rusia melalui semenanjung Krimea, yang dicaplok Moskow pada 2014, dan wilayah perbatasan Donbas timur yang dikuasai separatis.
“Semua tugas operasi militer khusus yang kami lakukan di Donbas dan Ukraina, diluncurkan pada 24 Februari, akan dipenuhi tanpa syarat,” kata Putin, seraya menambahkan upaya Barat untuk “mencekik Rusia secara ekonomi” melalui sanksi telah gagal.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)