Google Pilih Ajukan Bangkrut di Rusia, Rekening Bank Disita Pihak Berwenang
Imbas invasi Ukraina, Google di Rusia memilih ajukan bangkrut usai rekening bank-nya disita pihak berwenang.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
YouTube, yang menghadapi tuntutan dan ancaman reguler dari regulator komunikasi negara Roskomnadzor, akan segera menemui nasib yang sama.
Tsargrad TV, saluran Kristen Ortodoks yang dimiliki oleh pengusaha Konstantin Malofeev, bulan lalu mengatakan Google telah kehilangan banding pengadilan terhadap keputusan 2021 bahwa perusahaan membayar denda 100.000 rubel (sekitar Rp23,6 juta) setiap hari karena memblokir akun YouTube saluran tersebut.
Pengadilan Arbitrase Moskow mengatakan tahun lalu, denda harian akan berlipat ganda setiap minggu, dimana keputusan itu gagal dipatuhi Google.
Tsargrad, yang menyebut dirinya saluran Rusia patriotik, mengatakan denda akan berhenti bertambah ketika mencapai 1 miliar rubel, jumlah yang dicapai pada pertengahan Maret.
Namun, mulai September, batasan itu akan dihapus.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)