Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, MEXICO CITY - Hepatitis akut biasanya tidak terlihat pada kelompok anak-anak, namun dalam beberapa minggu terakhir, dokter telah mengamati peningkatan kasus yang melibatkan peradangan hati di antara anak-anak sehat dan berusia di bawah 5 tahun.

Pihak berwenang Meksiko pada Jumat lalu mengkonfirmasi kematian pertama seorang anak dari bentuk Hepatitis akut dengan penyebab yang tidak diketahui di negara itu.

Ini menandai kematian pertama di Amerika Latin, saat kasus terus menyebar ke seluruh dunia.

Baca juga: Kenapa Hepatitis Akut Menyerang Anak-anak? Berikut Tanggapan Kemenkes

Dikutip dari laman The Hindu, Senin (23/5/2022), anak berusia 3 tahun yang berasal dari negara bagian Hidalgo, sebelumnya telah dipindahkan ke rumah sakit di Mexico City, namun meninggal pada minggu ini.

Sekretariat Kesehatan Hidalgo mengatakan 3 kasus dugaan penyakit lainnya kini sedang dipelajari di negara bagian yang sama.

Asal kasus ini pun hingga kini masih belum diketahui, sehingga tidak dapat dikaitkan dengan varian Hepatitis yang paling sering yakni A, B, C, D atau E, hingga efek autoimun.

Para ahli penyakit juga tidak mengesampingkan hubungan dengan infeksi virus corona (Covid-19) sebelumnya.

Namun menurut mereka, kasus Hepatitis tidak disebabkan oleh vaksin Covid-19.(*)