Apa Itu Natto? Makanan Khas Jepang Berbahan Kacang Kedelai Fermentasi yang Enak dan Bergizi
Apa Itu Natto? Makanan khas Jepang berbahan kacang kedelai yang enak dan bergizi. Apa saja kandungan Natto dan bagaimana asal usul Natto?
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
Berapa banyak Natto yang dimakan orang Jepang per hari tergantung.
Biasanya, setiap pagi, jutaan orang di Jepang makan semangkuk nasi dengan Natto untuk sarapan, karena itu makanan pokok.
Kacang fermentasi ini dapat dengan mudah dibeli di setiap toko serba ada dan supermarket di negara ini.
Di Jepang, harga Natto cenderung sekitar 100 yen untuk 3 sampai 4 bungkus.
Varietas tradisional yang paling populer adalah kotsubu Natto atau yang disebut “kacang kecil”.
Kacang ini sering digunakan untuk sushi, serta hikiwari natt, yang menyajikan kacang kedelai.
Natto hadir dalam berbagai bentuk dan bentuk, seperti kacang kedelai hitam kuromame natt dengan rasa yang relatif ringan dan kaya akan antosianin, sejenis flavonoid yang memiliki sifat antioksidan.
Biasanya, hidangan Natto datang dengan saus dan karashi, mustard Jepang.
Nasi putih polos di atasnya dengan Natto membuat makanan lezat sendiri dan merupakan pilihan yang bagus dan layak ketika Anda tidak memiliki bahan lain.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Makanan Khas Jepang