Menang di Pemilu Jepang, Ken Akamatsu Pengarang Manga Love Hina Lolos Parlemen
Terpilihnya Ken Akamatsu juga menjadi sejarah karena dirinya menjadi seniman manga pertama yang terpilih ke Parlemen Diet Nasional Jepang.
Penulis: Bobby W
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemilu majelis tinggi Jepang pada tanggal 10 Juli kemarin memunculkan beberapa hasil yang menarik perhatian bagi masyarakat.
Selain kemenangan besar Partai Demokrat Liberal (LDP) di pemilihan umum ada satu hal lagi yang turut menjadi perhatian oleh para pengamat.
Hal ini terjadi setelah mangaka atau pembuat komik Love Hina, Ken Akamatsu didaulat lolos ke parlemen dalam pemilu kali ini.
Dalam pemilu kali ini, ia mencalonkan diri sebagai kader LDP dengan mengusung kampanye yang sebagian besar berpusat pada melindungi kebebasan berekspresi secara artistik dengan pengurangan sensor dan pengaruh eksternal yang tidak semestinya.
Baca juga: Ivanka Trump Posting Foto Kenangan Bersama Mantan PM Jepang Shinzo Abe & Istrinya Akie Abe
Baca juga: Pengakuan Terbaru Rekan Kerja Tetsuya Yamagami, Si Pendiam yang Tembak Mati Eks PM Jepang Shinzo Abe
Menurut Ken Akamatsu, banyak kreator di dunia seni yang merasa terkungkung dalam berkarya karena tuntutan sensor berlebihan yang selama ini diterapkan oleh beberapa pihak seperti pemerintah maupun tuntutan dari luar negeri.
Terpilihnya Ken Akamatsu juga menjadi sejarah karena dirinya menjadi seniman manga pertama yang terpilih ke Parlemen Diet Nasional Jepang.
Keberhasilannya ini ia umumkan melalui akun Twitter pribadinya, di mana ia menyebutkan bahwa ia akan bekerja keras untuk memenuhi janjinya untuk tidak mengkhianati pemilihnya.
Ken Akamatsu sendiri memulai debutnya sebagai mangaka profesional pada tahun 1993 dengan Hito Natsu no Kids Game.
Sosoknya sendiri mulai dikenal setelah karyanya Love Hina ;komedi romantis yang diserialisasikan di Majalah Weekly Shounen Kodansha; meledak di pasaran pada tahun 1998 hingga 2001
Kesuksesan manga buatannya kala itu yang memicu produk Love Hina lainnya seperti serial anime, beberapa OVA, novel ringan, dan bahkan video game.
(Tribunnews.com)