Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, SINGAPORE – Delegasi Amerika Serikat yang dipimpin oleh Ketua DPR AS Nancy Pelosi langsung mengadakan pertemuan dengan Presiden Singapura Halimah Yacob setibanya di Singapura.

Sebelumnya, Nancy Pelosi beserta delegasi AS dijadwalkan mengunjungi Singapura selama dua hari, dari Senin (1/8) hingga Selasa (2/8).

Dikutip dari Channel News Asia, Selasa (2/8/2022) Kementerian Luar Negeri Singapura mengatakan bahwa AS dan Singapura telah menjalin kemitraan yang sangat baik hingga saat ini.

Baca juga: Pelosi Diperkirakan akan Kunjungi Taiwan, Mengapa Perjalanannya Berpotensi Picu Ketegangan AS-China?

"Mereka (Pelosi dan Halimah Yacob) membahas pendidikan dan orang ke orang yang erat antara kedua negara dan menyambut baik perluasan kerja sama bilateral di bidang-bidang baru dan berwawasan ke depan seperti perubahan iklim," kata Kementerian Luar Negeri Singapura.

"Mereka juga bertukar pandangan tentang cara untuk mendorong kohesi sosial yang lebih besar di Singapura dan AS." tambahnya.

Pelosi, yang memimpin delegasi beranggotakan enam orang dalam kunjungan ke Singapura, juga bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan.

Menurut Kementerian Luar Negeri Singapura, Lee dan delegasi Kongres menegaskan kemitraan yang mendalam dan beragam antara Singapura dan AS, yang didukung oleh kerja sama yang kuat di bidang pertahanan, keamanan, dan ekonomi.

“Lee menyambut baik komitmen yang diungkapkan oleh delegasi Kongres untuk keterlibatan kuat AS di kawasan itu,” kata Kementerian Luar Negeri Singapura, seraya menambahkan bahwa kedua belah pihak membahas cara-cara untuk memperdalam keterlibatan ekonomi Washington melalui inisiatif seperti Kerangka Ekonomi Indo-Pasifik.

Selain itu, Lee dan delegasi bertukar pandangan tentang perkembangan penting internasional dan regional, termasuk perang di Ukraina, hubungan lintas selat dan perubahan iklim.

“Lee juga menyoroti pentingnya hubungan AS-China yang stabil untuk perdamaian dan keamanan regional,” tambah Kementerian Luar Negeri Singapura.

Baca juga: Tur Asia Nancy Pelosi: PM Singapura Singgung Hubungan AS-China hingga Kantor DPR AS Tak Sebut Taiwan

Setelah bertemu dengan Lee Hsien Loong dan Vivian Balakrishnan, Pelosi melanjutkan pertemuan dengan Wakil Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong serta Menteri Koordinator Kebijakan Sosial Singapura, Tharman Shanmugaratnam.

Dalam pernyataannya setelah melakukan pertemuan dengan Pelosi, Wong berharap dapat memperdalam kerja sama dengan AS di banyak bidang, termasuk ekonomi hijau, keuangan berkelanjutan, dan ekonomi digital.

"Kami berterima kasih kepada banyak teman kami di Kongres, yang memainkan peran penting dalam memperkuat hubungan antara Singapura dan Amerika Serikat," kata Wong.

Baca juga: Kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Asia Diiringi Kecaman dan Latihan Militer China

Selama perjalanannya ke Asia, Pelosi dijadwalkan akan singgah di Malaysia, Korea Selatan dan Jepang untuk menegaskan kembali komitmen AS terhadap kawasan tersebut.

Kunjungan ke Taiwan

Selama berminggu-minggu, ketegangan AS-China mulai meningkat karena adanya laporan bahwa Pelosi akan mengunjungi Taiwan.

Mengutip dari Aljazeera, ketegangan itu semakin menguat ketika Presiden China Xi Jinping memperingatkan Presiden AS Joe Biden agar “tidak ikut campur” atas Taiwan.

Beijing pun juga telah mengeluarkan peringatan atas rencana kunjungan Pelosi ke Taiwan.

Pada hari Sabtu (30/7) China mengadakan latihan militer di Selat Taiwan, jelang kunjungan Pelosi ke Taiwan.