Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Amerika Serikat Tolak Permintaan Ukraina atas Larangan Visa Menyeluruh Bagi Rusia

Amerika Serikat (AS) tolak permintaah Ukraina karena tak ingin menutup jalur bagi pembangkang Rusia dan orang-orang yang rentan.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Amerika Serikat Tolak Permintaan Ukraina atas Larangan Visa Menyeluruh Bagi Rusia
SAUL LOEB / AFP
Presiden AS Joe Biden berbicara tentang operasi kontraterorisme di Suriah dari Ruang Roosevelt Gedung Putih di Washington, DC, pada 3 Februari 2022 - Amerika Serikat (AS) tolak permintaah Ukraina karena tak ingin menutup jalur bagi pembangkang Rusia dan orang-orang yang rentan. 

Menjelang hari kemerdekaan Ukraina pada Rabu besok, Amerika Serikat (AS) meyakini Rusia sedang merencanakan serangan.

Dilansir Reuters, seorang pejabat Amerika mengatakan AS memiliki informasi intelijen bahwa Moskow berencana meluncurkan serangan baru terhadap infrastruktur sipil dan fasilitas pemerintah Ukraina. 

"Kami memiliki informasi bahwa Rusia sedang meningkatkan upaya untuk melancarkan serangan terhadap infrastruktur sipil dan fasilitas pemerintah Ukraina dalam beberapa hari mendatang."

"Mengingat rekam jejak Rusia di Ukraina, kami prihatin dengan ancaman berkelanjutan yang ditimbulkan oleh serangan Rusia terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil," kata pejabat itu, Senin (22/8/2022).

Pejabat itu mengatakan pernyataannya didasarkan pada intelijen AS yang ditugaskan.

Berikut perkembangan perang lainnya, menurut laporan Guardian:

- Rusia menuduh dinas intelijen Ukraina membunuh Darya Dugina, putri Alexander Dugin yang merupakan sekutu Presiden Vladimir Putin.

Berita Rekomendasi

- Moskow meminta pertemuan dewan keamanan PBB diadakan pada hari Selasa untuk membahas pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia.

- Tentara Ukraina yang ditawan karena berperang di Mariupol menuduh pasukan Rusia melakukan penyiksaan selama penahanan.

- Satu-satunya jembatan di seberang Sungai Dnieper di Kota Kherson yang diduduki Rusia, dilaporkan terkena roket HIMARS. Sebanyak 15 orang dilaporkan terluka.

Dalam file foto ini diambil pada 09 Juni 2021, peluncur Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) M142 AS menembakkan salvo selama latihan militer
Dalam file foto ini diambil pada 09 Juni 2021, peluncur Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) M142 AS menembakkan salvo selama latihan militer "Singa Afrika" di wilayah Grier Labouihi di Maroko tenggara. Amerika Serikat mengirim Himars ke beberapa sistem roket canggih ke Ukraina, kata seorang pejabat AS pada 31 Mei 2022, mengakhiri berhari-hari spekulasi atas peningkatan terbaru bantuan militer ke Kyiv dalam perangnya melawan Rusia. - Amerika Serikat (AS) tolak permintaah Ukraina karena tak ingin menutup jalur bagi pembangkang Rusia dan orang-orang yang rentan. (AFP)

Baca juga: UPDATE Invasi Rusia Hari ke-181: Pembunuhan Putri Sekutu Putin hingga Bantahan Keterlibatan Ukraina

Baca juga: Turki Tingkatkan Impor Minyak Rusia Jadi 200.000 Barel Per Hari  

- Tiga desa di wilayah Donetsk, Ukraina timur dihantam artileri Rusia dan beberapa peluncur roket pada Senin.

- Angkatan bersenjata Ukraina mengatakan setidaknya ada 9.000 personel militernya yang tewas selama perang dengan Rusia.

- Ekspor pertanian Ukraina kemungkinan akan meningkat menjadi sekitar 4 juta ton pada Agustus, dari 3 juta ton pada Juli, kata wakil ketua dewan agraria Ukraina.

- Gennady Gatilov, diplomat senior Rusia mengesampingkan solusi diplomatik untuk mengakhiri perang di Ukraina.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas