TRIBUNNEWS.COM - Gempa berkekuatan 7,6 mengguncang pantai Pasifik tengah Meksiko pada Senin, (19/9/2022) pukul 13.05 waktu setempat atau Selasa (20/9/2022) dini hari pukul 01.15 WIB.

Mengutip NRP, gempa ini berpusat 37 km tenggara Aquila dekat perbatasan negara bagian Colima dan Michoacan dan pada kedalaman 15,1 km.

Presiden Andrés Manuel López Obrador mengatakan bahwa satu orang tewas di kota pelabuhan Manzanillo, Colima ketika sebuah tembok di sebuah mal runtuh.

Sementara di Coalcoman, Michoacan, dekat pusat gempa, bangunan rusak, tetapi tidak ada laporan korban luka.

Akibatnya, tsunami kecil terjadi di Pantai manzanillo, Colima.

Hal tersebut di-retweet oleh Daryono, Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Indonesia dari postingan BNO News.

Baca juga: Meksiko Diguncang Gempa 7,6 SR Tak Lama Setelah Berakhirnya Latihan Simulasi Gempa, 1 Orang Tewas

"PERHATIKAN: Tsunami kecil menyebabkan banjir di pelabuhan Manzanillo, Meksiko" tulis postingan BNO.

Daryono menambahkan, gempa dangkal ini terjadi karena dipicu adanya deformasi batuan dengan mekanisme naik (thrust fault) di zona megathrust Subduksi Meksiko dimana Lempeng Laut Cocos yang menunjam ke bawah Lempeng Amerika Utara.

Pemerintah setempat masih terus mendata bangunan yang mengalami kerusakan dan kemungkinan bertambahnya korban meninggal dan luka-luka sebagai dampak gempa.

Diketahui, ada beberapa gempa besar di Meksiko yang terjadi pada tanggal 19 September, yaitu gempa kuat 1985, 2017, dan 2022.

Gempa Puebla 19 September 2017 dengan magnitudo 7.1 menewaskan lebih dari 350 orang dan mengakibatkan kerusakan di beberapa negara bagian Meksiko.

(Tribunnews.com, Widya)